Formasi PPPK dan CPNS 2024 Kabupaten Nagan Raya Tahun 2024

Pemkab Nagan Raya Input Formasi PPPK dan CPNS 2024, Kuota 450 Orang, Rincian Akan Diumum Serentak

Formasi diinput sesuai kuota yang disetujui Kemenpan RB untuk Pemkab Nagan Raya 450 orang.

Pemkab Nagan Raya Input Formasi PPPK dan CPNS 2024, Kuota 450 Orang, Rincian Akan Diumum Serentak
Dok PribadiZulfikar Irhas, Kepala BKPSDM Nagan Raya 

Formasi diinput sesuai kuota yang disetujui Kemenpan RB untuk Pemkab Nagan Raya 450 orang.

Pemkab Nagan Raya hingga kini masih melakukan input formasi ke Kemenpan RB terkait rekrutmen CPNS 2024 dan PPPK.

Formasi diinput sesuai kuota yang disetujui Kemenpan RB untuk Pemkab Nagan Raya 450 orang.

Penjelasan ini dikatakan Kepala BKPSDM Nagan Raya, Zulfikar Irhas SH, MH,  Rabu (17/4/2024).

"Masih dalam proses penginputan formasi dari kuota yang sudah ditetapkan," kata Zulfikar.

Dikatakan, untuk rincian formasi akan diumumkan serentak nantinya.

"Kepada masyarakat bisa memantau melalui website Pemkab terkait perkembangan dalam seleksi CPNS dan PPPK," ujarnya. (*)

Aceh Tribun
»»

Kata BKN Info Penghasilan di Laman SSCASN Hanya Gaji Pokok

 Tangkapan layar laman SSCASN untuk cek formasi CASN 2024. Ilustrasi formasi CASN 2024. Cara cek formasi CPNS 2024.

Tangkapan layar laman SSCASN untuk cek formasi CASN 2024. Ilustrasi formasi CASN 2024. Cara cek formasi CPNS 2024.(sscasn.bkn.go.id)
Saat melakukan pendaftaran calon aparatur sipil negara (CASN), peserta diwajibkan mendaftar melalui laman resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN).

Saat diakses, akan tersedia berbagai rincian formasi yang tersedia, seperti jabatan, instansi, unit kerja, hingga penghasilan.

Di kolom penghasilan, akan ditampilkan jumlah angka yang akan diterima oleh peserta apabila lolos seleksi CASN.

Namun, apakah nominal penghasilan yang tertera di laman CASN merupakan gaji pokok saja atau sudah termasuk take home pay?

Penjelasan BKN

Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN, Nanang Subandi mengatakan, keterangan penghasilan aparatur sipil negara (ASN) yang tertera di portal SSCASN pada menu tersebut merupakan kisaran take home pay.

Take home pay yang dimaksud merupakan komponen penghasilan keseluruhan berupa gaji pokok dan komponen lainnya.

Nanang mengatakan, berdasarkan UU 5/2014 jo. UU 20/2023, ASN berhak memperoleh gaji dan komponennya.

“Berdasarkan peraturan tersebut, ASN diberikan gaji pokok berdasarkan masa kerja dan golongan ruang, serta komponen yang melekat pada gaji,” ungkap Nanang, Selasa (16/4/2024).

Selain gaji pokok, komponen yang melekat terdiri dari tunjangan keluarga, tunjangan jabatan, tunjangan pangan, dan tunjangan lain yang diatur melalui Peraturan Pemerintah.

Nanang menuturkan, tunjangan lainnya dapat bermacam-macam dan disesuaikan dengan instansi ASN bekerja.

Beberapa tunjangan antara lain tunjangan kemahalan Papua, tunjangan kinerja bagi ASN di instansi pusat, dan tunjangan penghasilan bagi ASN di instansi daerah yang diatur dalam Peraturan Kepala Daerah.

Tak hanya ASN, penghasilan PPPK yang tertera dalam laman SSCASN juga mencantumkan besaran gaji pokok dan tunjangan yang melekat.

“Sama halnya dengan ASN, komponen penghasilan PPPK juga terdiri dari gaji pokok dan tunjangan yang melekat sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku bagi ASN,” kata Nanang.

Gaji CPNS 2024

Senin (26/2/2024) berdasarkan Peraturan BKN Nomor 1 Tahun 2024, terdapat penyesuaian gaji pokok PNS pada 2024.

Penyesuaian tersebut didasarkan pada masa kerja masing-masing golongan hingga 31 Desember 2023.

Berikut rincian penyesuaian gaji pokok PNS 2024 sesuai golongan.

Golongan I

  • Golongan IA: Rp 1.685.700-Rp 2.522.600
  • Golongan IB: Rp 1.840.800-Rp 2.670.700
  • Golongan IC: Rp 1.918.700-Rp 2.783.700
  • Golongan ID: Rp 1.999.900-Rp 2.901.400.

Golongan II

  • Golongan IIA: Rp 2.184.000-Rp 3.643.400
  • Golongan IIB: Rp 2.385.000-Rp 3.797.500
  • Golongan IIC: Rp 2.485.900-Rp 3.958.200
  • Golongan IID: Rp 2.591.100-Rp 4.125.600.

Golongan III

  • Golongan IIIA: Rp 2.785.700-Rp 4.575.200
  • Golongan IIIB: Rp 2.903.600-Rp 4.768.800
  • Golongan IIIC: Rp 3.026.400-Rp 4.970.500
  • Golongan IIID: Rp 3.154.400-Rp 5.180.700.

Golongan IV

  • Golongan IVA: Rp 3.287.800-Rp 5.399.900
  • Golongan IVB: Rp 3.426.900-Rp 5.628.300
  • Golongan IVC: Rp 3.571.900-Rp 5.866.400
  • Golongan IVD: Rp 3.723.000-Rp 6.114.500
  • Golongan IVE: Rp 3.880.400-Rp 6.373.200.
kompas
»»

Kemenpan-RB Alokasikan 40.541 Formasi CASN Kemendikbud, Paling Banyak PPPK

Ilustrasi ASN, CPNS, PPPK
Ilustrasi ASN, CPNS, PPPK(SHUTTERSTOCK/WIBISONO.ARI) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) memberikan alokasi formasi ASN sebanyak 40.541 orang di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) pada 2024.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 15.462 posisi dialokasikan untuk calon aparatur sipil negara (CASN) dan 25.079 orang untuk posisi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

"Ada beberapa poin penting yang menjadi titik tekan. Pertama, formasi ini menjadi bagian dari upaya penuntasan tenaga non-ASN/honorer di seluruh unit kerja Kemendikbud Ristek, selain tentu formasi dalam skema luas di dunia pendidikan yang juga tersebar di Pemda," kata Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas, dikutip dari laman resmi Kemenpan-RB, Selasa (3/4/2024).

Anas mengatakan, arah kebijakan pengadaan CASN tahun 2024 berfokus pada pelayanan dasar yakni guru dan tenaga kesehatan.

Karena selama beberapa tahun terakhir, alokasi formasi untuk dosen di perguruan tinggi negeri sangat terbatas, maka dari itu tahun ini jumlahnya ingin ditambah.

"Tahun ini sesuai arahan Bapak Presiden, formasi untuk dosen diharapkan bisa optimal," tutur Anas.

"Sudah kami diskusikan detail dengan Pak Nadiem Makarim, termasuk kami memberi saran soal beberapa teknis seleksi agar bisa menyerap jumlah formasi dosen secara optimal," tambahnya lagi.

Kemudian, lanjut Anas, arah kebijakan berikutnya adalah merekrut talenta-talenta baru fresh graduate melalui seleksi CPNS.

Serta mengurangi sedapat mungkin rekrutmen jabatan yang akan terdampak oleh transformasi digital.

Sementara itu, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengatakan, saat ini Indonesia tengah krisis jumlah dosen.

Menurut Nadiem, dalam 10 tahun terakhir penambahan alokasi formasi aparatur sipil negara (ASN) dosen sangat terbatas. Sementara gelombang pensiun tenaga pendidikan sangat besar dan kebutuhan terus bertambah seiring ada peningkatan jumlah mahasiswa.

"Kebutuhan memang sudah cukup darurat ya kebutuhan kami untuk formasi dosen," kata Nadiem, dikutip dari laman resmi Kemenpan-RB.

Nadiem menuturkan, pemenuhan formasi ASN dosen akan sangat membantu meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia.

Selain itu, tambah Nadiem, pemenuhan formasi dosen ASN akan meningkatkan juga kualitas kinerja dari Kemendikbud Ristek.

"Jadi ini akan sangat membantu meningkatkan kualitas pendidikan tinggi kita dan juga meningkatkan kualitas kinerja kementerian kita juga," jelas Nadiem Makarim.kompas

»»

Lowongan PPPK 2024 Dibuka untuk Tenaga Honorer

 Ilustrasi PPPK 2024. Seluruh formasi PPPK 2024 untuk tenaga honorer.

Ilustrasi PPPK 2024. Seluruh formasi PPPK 2024 untuk tenaga honorer. (KOMPAS/WAWAN H PRABOWO)
 Pemerintah akan kembali melakukan rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun 2024.

Dilansir dari laman resmi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), semua lowongan PPPK 2024 akan dibuka untuk tenaga honorer atau pegawai non-ASN.

“Tahun ini pemerintah memberi alokasi cukup besar bagi fresh graduate melalui seleksi CPNS. Sedangkan seleksi PPPK menjadi fokus utama pemerintah untuk melakukan penataan pegawai non-ASN, sehingga 100 persen formasi PPPK akan dibuka untuk pegawai non-ASN di instansi pemerintah,” ujar Menpan-RB Abdullah Azwar Anas pada 18 Januari lalu.

Hal ini sebagai salah satu bentuk penataan tenaga honorer, di mana ditargetkan selesai maksimal Desember 2024.

Penataan tenaga honorer atau tenaga non-ASN yang terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN), diselesaikan dengan mengikuti seleksi CASN 2024, untuk menggambarkan kualitas dan kemampuan kompetensi masing-masing yang penilaiannya dilakukan melalui pemeringkatan terbaik secara berurutan.

Bagi peserta yang lolos, akan ditetapkan menjadi PPPK penuh waktu sesuai dengan kemampuan keuangan pada instansi pemerintah masing-masing.

Sementara itu, bagi instansi pemerintah yang belum memiliki kemampuan keuangan, tenaga non-ASN diangkat menjadi PPPK paruh waktu, yang secara bertahap diangkat menjadi PPPK penuh waktu, sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan keuangan masing-masing instansi pemerintah.

Prinsipnya, tidak terjadi pengurangan penghasilan, tidak terjadi PHK massal dan tidak terjadi penambahan beban anggaran.

Sebagai tambahan informasi, tahun ini dialokasikan sebanyak 221.936 formasi PPPK di instansi pusat dan 1.383.758 formasi PPPK di instansi daerah.

Formasi PPPK di instansi daerah dialokasikan sebanyak 419.146 formasi guru, 417.196 formasi tenaga kesehatan, dan 547.416 formasi tenaga teknis.

Meski begitu, sejauh ini belum ada pengumuman resmi pembukaan rekrutmen CASN 2024, termasuk seleksi PPPK.kompas

»»

Kuota dan Formasi CPNS dan PPPK 2024 di Kemendikbudristek

Cek Kuota dan Formasi CPNS dan PPPK 2024 di Kemendikbudristek
Sejumlah instansi sudah mendapat penetapan formasi CPNS dan PPPK, salah satunya di Kemendikbudristek. Foto/MPI/Widya Michela.
Seleksi CPNS dan PPPK akan segera dibuka. Sejumlah instansi sudah mendapat penetapan formasi dari Kementerian PANRB salah satunya di Kemendikbudristek .

Salah satu instansi yang memiliki kuota rekrutmen CPNS dan PPPK terbesar adalah di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Kuota CPNS dan PPPK Kemendikbudristek

Tahun ini, Kemendikbudristek sudh mendapat izin formasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) sebanyak 40.541 calon ASN yang terdiri atas 15.462 CPNS dan 25.079 PPPK.

Pada acara penyerahan izin formasi ASN di Kemendikbudristek beberapa waktu lalu, Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim menerangkan, kebutuhan mendesak adalah penuntasan tenaga honrer dan formasi dosen perguruan tinggi.

Menurutnya, dalam 10 tahun terakhir penambahan alokasi formasi sangat terbatas, sedangkan gelombang pensiun tenaga pendidikan sangat besar dan kebutuhan terus bertambah seiring meningkatnya jumlah mahasiswa.

Yang tidak kalah penting adalah pemenuhan tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan Kemendikbudristek, antara lain klinik, poliklinik, rumah sakit pendidikan, dan rumah sakit gigi dan mulut di lingkungan perguruan tinggi negeri.

"Jadi ini akan sangat membantu meningkatkan kualitas pendidikan tinggi kita dan juga meningkatkan kualitas kinerja kementerian kita juga,” katanya, dikutip dari laman Kementerian PANRB, Minggu (7/4/2024).

Sementara Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas mengatakan, sejumlah formasi penting di lingkungan Kemendikbudristek.

Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kemendikbudristek

1. Penuntasan tenaga honorer

Tak hanya penuntasan tenaga honorer di lingkungan Kemendikbudristek namun juga yang tersebar di pemerintah daerah

2. Formasi dosen

Formasi dosen diperlukan karena alokasi tenaga pendidik di perguruan tinggi sangat terbatas sementara jumlah mahasiswa terus meningkat

3. Formasi IKN

Seiring untuk pemenuhan pegawai negeri di Ibu Kota Nusantara, formasi untuk penempatan CPNS dan PPPK Kemendikbudristek di IKN juga tersedia.

Arah kebijakan pengadaan CASN 2024 adalah fokus pada pelayanan dasar, yaitu guru dan tenaga kesehatan. Kemudian seoptimal mungkin menyelesaikan permasalahan tenaga non-ASN di instansi pemerintah.

Arah kebijakan selanjutnya adalah dengan merekrut talenta-talenta baru (fresh graduate) melalui seleksi CPNS. Terakhir, mengurangi sedapat mungkin rekrutmen jabatan yang akan terdampak oleh transformasi digital.
(nnz)
Neneng Zubaidah
»»