1.817 Formasi CPNS Dibuka di Jatim, Tenaga Pendidikan Mendominasi



Awal November ini, pemerintah pusat melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) kembali membuka kuota calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Rencananya, ada sekitar 1.817 formasi yang bakal dibutuhkan di Jawa Timur.
Kepala BKD Provinsi Jatim, Anom Surahno menjelaskan, pemerintah provinsi Jatim sudah mengusulkan ke pemerintah pusat untuk membuka lowongan sebanyak 2.176 formasi. Namun, hanya 1.817 formasi saja yang disetujui oleh pemerintah pusat.
"Jumlah lowongan untuk CPNS di Pemprov Jatim itu berdasarkan KepMenPAN RB nomor 558 tahun 2019. Selanjutnya kami menunggu kepastian kapan pendaftaran dibuka. Kemungkinan awal November," katanya, Kamis (31/10).

Lalu, formasi apa yang dibutuhkan paling banyak dalam kuota CPNS kali ini, Anom menyatakan, tenaga pendidikan atau guru mendominasi, yakni sekitar 1.133 formasi. Kemudian, disusul formasi tenaga teknis dari berbagai bidang keahlian sebanyak 362 lowongan.
"Formasi tenaga kesehatan sebanyak 322 lowongan," tegasnya.
Yang berbeda dengan tahun sebelumnya, pada tahun ini akan ada perlakuan khusus untuk kategori jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Anom menyebut akan ada Penetapan formasi pengalihan formasi P3K ke CPNS berdasarkan KepMenPAN nomor 82 tahun 2019. Untuk kategori P3K ini telah ditetapkan formasinya di Pemprov Jatim.
Untuk formasi tenaga pendidikan sebanyak 760 orang, kesehatan 242 meliputi dokter umum, perawat dan perawat terampil. Kemudian, ada juga formasi untuk tenaga teknis sebanyak 88 orang untuk Penyuluh Pertanian.