Peserta saat akan mengikuti ujian di auditorium Politeknik Negeri Lhokseumawe.
Penyebab gugur ada dua, yakni karena tidak hadir untuk mengikuti ujian dan karena nilainya tidak mencapai passing grade atau tidak memenuhi batas nilai minimal yang harus dipenuhi oleh peserta.
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
Sebanyak 750 peserta dari total 1.702 peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Lhokseumawe, telah mengikuti ujian pada hari pertama, Selasa (4/2/2020) di auditorium Politeknik Negeri Lhokseumawe.
Namun dari 750 yang mendapatkan jatah ujian dihari pertama, 491 di antaranya telah dinyatakan gugur.
Penyebab gugur ada dua, yakni karena tidak hadir untuk mengikuti ujian dan karena nilainya tidak mencapai passing grade atau tidak memenuhi batas nilai minimal yang harus dipenuhi oleh peserta.
Kabid Pengadaan dan Penilaian kinerja ASN BKPSDM Lhokseumawe, Vera Nandalia SSTP MAP, menyebutkan, untuk yang gugur akibat tidak hadir totalnya sebanyak 59 orang.
Sedangkan yang gugur akibat tidak mencapai passing grade sebanyak 432 orang.
"Jadi yang lolos passing grade dihari pertama hanya 259 orang," sebut Vera.
Menurutnya, khusus untuk penetapan passing grade berdasarkan akumulasi tiga tes.
Yakni tes karakteristik pribadi dengan nilai minimum 126, tes intelegensia umum dengan nilai minimum 80, dan tes wawasan kebangsaan dengan nilai
Disamping itu, Vera juga menjelaskan, kalau proses ujian dihari pertama berjalan lancar.
Tidak ada kendala apa pun.
"Semua sesi berjalan lancar. Dimana saat peserta hendak memasuki ruang ujian, maka diperiksa secara ketat. Tidak boleh ada benda apapun yang dibawa masuk. Karena barang yang bisa dibawa masuk hanyalah kartu ujian dan KTP," kata Vera.
Ditambahkan, ujian pada Rabu (5/2/2020) hari ini atau hari kedua juga akan berlangsung lima sesi untuk 750 peserta.
Aceh Trbn
Aceh Trbn