96 Peserta Memenuhi Passing Grade (PG), 304 Gagal pada Hari Pertama Ujian SKD CPNS di Subulussalam

Hasil SKD itu, sebanyak 96 peserta dinyatakan memenuhi passing grade (PG) dalam empat sesi ujian yang digelar.
Hari Pertama Ujian SKD CPNS di Subulussalam, 96 Peserta Memenuhi Passing Grade (PG), 304 Gagal Peserta sesaat akan mengikuti ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Minggu (2/2/2020) di Gedung Serbaguna Pendopo Wali Kota Subulussalam.  Hasil SKD itu, sebanyak 96 peserta dinyatakan memenuhi passing grade (PG) dalam empat sesi ujian yang digelar. Laporan Khalidin I Subulussalam

Pelaksanaan hari pertama ujian atau Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di Kota Subulussalam sudah selesai.
SKD ini dilaksanakan di Gedung Serbaguna Pendopo Wali Kota Subulussalam, Minggu (2/2/2020).
Hasil SKD itu, sebanyak 96 peserta dinyatakan memenuhi passing grade (PG) dalam empat sesi ujian yang digelar.
”Sesi pertama yang memenuhi passing grade 21 peserta,” kata Ketua Tim SKD BKN, Tri Wantoro , Minggu (2/2/2020).
Hal ini sesuai siaran pers dikirim Humas dan Protokol Kota Subulussalam.

Berdasarkan data yang dihimpun , sesi pertama diikuti 93 peserta dari 100 kuota yang ditentukan panitia.
Sebanyak tujuh peserta dinyatakan absen tanpa keterangan.
Dengan demikian sang peserta secara otomatis gugur.
Kemudian dari 93 peserta yang mengikuti ujian, 21 orang memenuhi PG.
Kemudian di sesi kedua peserta yang hadir hanya 95 dari 100 daftar ditentukan.
Ada lima peserta tidak hadir sehingga gugur.
Di sesi kedua ini hanya 22 peserta yang mampu memenuhi Passing Grade atau PG.
Sedangkan sisanya gagal.

Pantauan di lapangan, para peserta yang memenuhi passing grade tampak sumringah dan langsung menghubungi orangtuanya di kampung.
”Ma-ma, Desi lulus ma…” ujar Desi Maya Sari peserta CPNS asal Provinsi Jambi yang ikut seleksi di Subulussalam
Plt Kepala BKPSDM Subulussalam, Asmardin SH, MH mengatakan sesuai jadwal dan data pada hari pertama ujian dilaksanakan sebanyak empat sesi.
Dikatakan, sejatinya ujian hari pertama diikuti 400 pelamar CPNS dengan catatan masing-masing sesi sebanyak 100 peserta.
Namun terdapat 17 peserta yang absen atau tidak hadir, sehingga dipastikan gugur dalam ujian yang berlangsung sejak pagi tadi.
Nah, dari 383 pelamar CPNS yang mengikuti ujian SKD di hari pertama hanya 96 mampu memenuhi passing grade atau ambang batas nilai.

Sementara terdapat 287 peserta yang ujian gagal memenuhi passing grade.
Dengan demikian, total pelamar CPNS yang gagal ditambah 17 tidak  hadir sebanyak 304 orang.
Para pelamar yang tidak mencapai ambang batas nilai passing grade dan absen secara otomatis gugur.
Ujian CPSN ini akan belangsung selama sepuluh hari terhitung Minggu – Selasa 2-11 Februari mendatang.
Para pelamar yang jumlahnya mencapai 4.556 orang ini berjuang memperebutkan sebanyak 189 formasi di Kota Sada Kata itu.
Sementara Wali Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang SE, mengimbau para peserta seleksi CPNS tidak percaya terhadap bujuk rayu calo terkait dengan kelululusan.
Affan Bintang menyampaikan hal ini saat memantau proses ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Minggu (2/2/2020) di Gedung Serbaguna Pendopo Wali Kota Subulussalam.
”Jangan percaya sama calo, karena lulus tidaknya itu sesuai kemampuan peserta mengisi jawaban di computer,” kata
Walkot Affan Bintang menyampaikan penerimaan CPNS di kali ini merupakan anugerah setelah lima tahun lebih tidak pernah dibuka.
Ini, lanjut Affan Bintang merupakan kesempatan berharga bagi putra-putri di sana termasuk daerah lain untuk berlaga mencari Nomor Induk Pegawai (NIP) di Kota Sada Kata iru.
Affan Bintang menyatakan berdoa kepada peserta agar mendapat kemudahan dalam melaksanakan ujian hingga bisa lulus.
“Dan dalam hal ini perlu kami tegaskan kemampuan peserta menjadi kunci utama kelulusan.

Tidak ada  pilih kasih dan tidak ada lobi-lobi apalagi calo yang katanya untuk dapat meluluskan peserta menjadi PNS.
Hari ini pemerintah benar-benar menguji SDM yang terbaik. Mereka yang bisa menjawab  akan terpilih menjadi PNS,” ujar Affan Bintang
Sebelumnya, Affan Bintang didampingi wakilnya Drs Salmaza MAP serta Kapolres AKBP Qori Wicaksono memantau pelaksanaan ujian SKD CPNS.
Mereka meninjau ruangan sebelum peserta menggelar ujian.
Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Subulussalam, peserta yang mengikuti SKD berjumlah 4.665 yang akan mengisi 189 formasi yang tersedia.

Selain Walkot Affan Bintang, tampak juga di lokasi Sekdako Ir Taufit Hidayat selaku ketua panitia seleksi CPNS Subulussalam, Plt Kepala BKPSDM Subulussalam, Asmardin SH MH serta ketua tim SKD BKN Tri Wantoro dan pihak Kejaksaan Negeri.
Hadir juga Ny Hj Mariani Harahap, SE Ketua TP PKK Subulussalam sekaligus Ketua Dekranasda.
Walkot Affan Bintang berharap pelaksanaan tes hingga sampai hari terakhir dapat berjalan lancar.
Walkot Affan Bintang mengakui Subulussalam masih kekurangan ASN dari jumlah yang ada.
Jadi ASN ini memang sangat dibutuhkan,  terutama tenaga kesehatan dan pendidikan. Lantaran itu, Affan Bintang tes CPNS ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.
”Kita berharap seleksi ini berjalan sukses sampai selesai atau tahap akhir di mana mereka mendapat NIP –nya,” ujar Walkot Affan Bintang
Sementara itu, Plt Kepala  BKPSDM Subulussalam, Asmardin mengatakan, sesuai jadwal yang ditetapkan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) hari ini merupakan jadwal perdana dilakukan SKD.
"Untuk hari pertama diikuti 500 peserta yang dibagi lima sesi. Masing- masing sesi diikuti 100 peserta,"ujar Asmardin. (*)Aceh Trbn