Kuota CPNS Tak Ideal, Pemkot Depok Butuh Pegawai Lebih Banyak

RADITYA HELABUMIIlustrasi CPNS 2019
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok, Supian Suri mengaku Pemerintah Kota Depok membutuhkan jauh lebih banyak PNS daripada kuota yang dibuka pada seleksi penerimaan CPNS.
Adapun, kuota yang disiapkan mengacu dari jumlah PNS yang pensiun dari lingkungan Pemerintah Kota Depok.
Supian bilang, ketentuan itu berasal dari pemerintah pusat lewat Kementerian PAN-RB.
"Jadi formasi itu berdasarkan jumlah pensiun saja. Jadi kalau jumlah pensiun kita 300, dikasih 300," ujar Supian kepada wartawan, Rabu (12/2/2020) siang.

"Tapi alhamdulillah, saat ini jumlah kuotanya lebih dari jumlah pensiun kita. Jumlah pensiun kita 290-an dan kita dapat formasi 356. Kita harapkan ke depan bisa lebih banyak lagi," tutur dia.
Meski memperoleh surplus pegawai, namun Supian menyebut bahwa kebutuhan PNS di lingkungan Pemerintah Kota Depok jauh lebih banyak.

"Secara keseluruhan seharusnya 13.000 pegawai, tapi yang ada saat ini 6.500 pegawai. Masih kurang banyak," kata dia.
"Hanya saja ketentuan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian PAN-RB, formasi itu ketentuannya berdasarkan zero growth," jelas Supian.

Pemerintah Kota Depok membuka 356 formasi untuk diperebutkan 5.196 CPNS selama 4 hari, mulai hari ini hingga Sabtu (15/2/2020).
Mereka nantinya akan mengisi 250 formasi tenaga pendidik, 49 tenaga kesehatan, dan 79 tenaga teknis.
Sementara itu, sekitar 7 formasi atau 2 persen dari total 356 formasi yang dibuka akan dikhususkan bagi CPNS penyandang disabilitas.