Pantau Pelaksanaan Ujian SKD CPNS, Kapolres Subulussalam: Aman dan Lancar

Affan Bintang menyatakan berdoa kepada peserta agar mendapat kemudahan dalam melaksanakan ujian hingga bisa lulus.
Pantau Pelaksanaan Ujian SKD CPNS, Kapolres Subulussalam: Aman dan Lancar Suasana pelaksanaan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Minggu (2/2/2020) di Gedung Serbaguna Pendapa Wali Kota Subulussalam. Foto direkam sebelum proses ujian dimulai.  Laporan Khalidin I Subulussalam

Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono ikut memantau suasana ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Minggu (2/2/2020) di Gedung Serbaguna Pendapa Wali Kota Subulussalam.
Sejauh ini, proses ujian SKD CPNS di Subulussalam menurut Kapolres Subulussalam AKBP Qori aman dan terkendali.
Kapolres AKBP Qori mengatakan para peserta disterilkan dengan memeriksa segala hal-hal yang tidak dibolehkan saat memasuki ruang ujian.
Para personel Satpol PP, kata Kapolres AKBp Qori, memeriksa para peserta sebelum masuk pintu ruang ujian.
Untuk persiapan panitia juga masih terkendali termasuk ketersediaan computer serta listrik.
”Listrik aman dan kalau ada gangguan juga telah disiagakan genset, Insha Allah sampai saat ini ujian SKD di Subulussalam aman,” ujar Kapolres AKBP Qori.

Hal senada disampaikan Ir Taufit Hidayat, Ketua Panitia pelaksana seleksi CPNS Subulussalam.
Menurut Taufit dari persiapan panitia semuanya sudah maksimal bahkan ruang ujian full AC atau memiliki pendingin ruangan sehingga para peserta lebih nyaman.
Lokasi juga jauh dari keramaian sehingga tidak mengganggu para peserta.
Sejauh ini, lanjut Taufit hasil ujian para peserta masih cukup memuaskan.
Sebelumnya, Wali Kota Subulussalam H Affan Alfian Bintang SE mengimbau para peserta seleksi ) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tidak percaya terhadap bujuk rayo calo terkait dengan kelululusan.
”Jangan percaya sama calo, karena lulus tidaknya itu sesuai kemampuan peserta mengisi jawaban di komputer,” kata Walkot Affan Bintang saat memantau proses ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Minggu (2/2/2020) di Gedung Serbaguna Pendapa Wali Kota Subulussalam.
Walkot Affan Bintang menyampaikan penerimaan CPNS di kali ini merupakan anugerah setelah lima tahun lebih tidak pernah dibuka.
Ini, lanjut Affan Bintang merupakan kesempatan berharga bagi putra-putri di sana termasuk daerah lain untuk berlaga mencari Nomor Induk Pegawai (NIP) di Kota Sada Kata itu.
Affan Bintang menyatakan berdoa kepada peserta agar mendapat kemudahan dalam melaksanakan ujian hingga bisa lulus.
“Dan dalam hal ini perlu kami tegaskan kemampuan peserta menjadi kunci utama kelulusan. Tidak ada pilih kasih dan tidak ada lobi-lobi apalagi calo yang katanya untuk dapat meluluskan peserta menjadi PNS. Hari ini pemerintah benar-benar menguji SDM yang terbaik. Mereka yang bisa menjawab akan terpilih menjadi PNS,” ujar Affan Bintang.
Sebelumnya, Affan Bintang didampingi wakilnya Drs Salmaza MAP serta Kapolres AKBP Qori Wicaksono memantau pelaksanaan ujian SKD CPNS yang berlangsung di Gedung Serbaguna Pendapa Wali Kota Subulussalam. Mereka meninjau ruangan sebelum peserta menggelar ujian.
Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Subulussalam peserta yang mengikuti SKD berjumlah 4.665 yang akan mengisi 189 formasi yang tersedia.
Selain Walkot Affan Bintang, tampak juga di lokasi Sekdako Ir Taufit Hidayat selaku ketua panitia seleksi CPNS Subulussalam, Plt Kepala BKPSDM Subulussalam, Asmardi serta ketua tim SKD BKN Tri Wantoro dan pihak Kejaksaan Negeri. Hadir punya Ny Hj Mariani Harahap, SE Ketua TP PKK Subulussalam sekaligus Ketua Dekranasda.
Walkot Affan Bintang berharap pelaksanaan tes hingga sampai hari terakhir dapat berjalan dengan lancar.
Walkot Affan Bintang mengakui Subulussalam masih kekurangan ASN dari jumlah yang ada. Jadi ASN ini memang sangat dibutuhkan, terutama tenaga kesehatan dan pendidikan.
Lantaran itu, Affan Bintang menyebut tes CPNS ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.
”Kita berharap seleksi ini berjalan sukses sampai selesai atau tahap akhir di mana mereka mendapat NIP,” ujar Walkot Affan Bintang.
Sementara itu, Plt Kepala BKPSDM Subulussalam, Asmardin mengatakan, sesuai jadwal yang ditetapkan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) hari ini merupakan jadwal perdana dilakukan SKD.
"Untuk hari pertama diikuti 500 peserta yang dibagi lima sesi. Masing- masing sesi diikuti 100 peserta,"ujar Asmardin. (Humas dan Protokol)Aceh Trbn