Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS 2019 dipastikan mundur dari jadwal semula, yakni mulai 25 Maret 2020.<
Pengumuman hasil tes SKD CPNS 2019 dijadwalkan digelar pertengahan Maret dan selanjutnya akan dianjutkan ke tahapan SKB
Merebaknya wabah virus Corona atau covid-19 juga memberikan dampak cukup besar pada pelaksaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019.
Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dipastikan mundur dari jadwal semula, yakni mulai 25 Maret 2020.
Informasi terkni, Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah menginformasikan kapan perkiraan waktu SKB CPNS ini akan digelar.
Pelamar CPNS 2019 juga diimbau untuk terus memantau informasi terkini dari sumber-sumber yang bisa dipercaya.
Sebanyak 521 instansi pemerintah, baik pusat maupun daerah, telah mengumumkan hasil tes SKD (Seleksi Kompetensi Dasar). Bagi yang lolos dengan peringkat teratas tiga kali jumlah formasi dan memenuhi batas passing grade, bisa mengikuti tahapan selanjutnya yakni SKB (Seleksi Kompetensi Bidang).
Lalu, kapan pengumuman tes SKB CPNS 2020 dirilis?
Plt Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN, Paryono, mengungkapkan pengumuman jadwal tes SKB akan segera diumumkan lantaran pelaksanaannya ditargetkan pada April mendatang.
Namun dengan catatan, jika situasi sudah kembali kondusif atau pemerintah tak memperpanjang status darurat corona (Covid-19).
"Betul, akhir April (pelaksanaan tes SKB) sudah kondusif," kata Paryono , Jumat (27/3/2020).
Menurut dia, pengumuman maupun pelaksaan tes SKB CPNS 2020 akan dilakukan dengan terus mempertimbangan perkembangan kondisi.
Jika mengacu pada jadwal awal yang dirilis BKN, agenda SKB yang rencananya akan berlangsung mulai tanggal 25 Maret 2020.
"Kita monitor terus situasinya. Kita belum tahu kapan kondusif, jadi tunggu nanti kita sampaikan ke instansi maupun website BKN," terang Paryono.
BKN pastikan jadwal tes SKB ditunda
Sebelumnya, BKN secara resmi menetapkan penundaan pelaksanaan SKB CPNS Tahun Anggaran 2019.
Agenda tes SKB 2020 yang rencananya akan berlangsung mulai tanggal 25 Maret akan ditunda sampai dengan kebijakan lebih lanjut oleh Panselnas.
Mengutip keterangan resmi BKN, keputusan penundaan ini dilatarbelakangi oleh situasi wabah virus Covid-19 yang sudah ditetapkan sebagai Bencana Nasional.
Namun untuk pengumuman hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) tetap dilaksanakan sesuai jadwal yang ditetapkan, yakni pada tanggal 22-23 Maret 2020 melalui portal resmi penerimaan CPNS Formasi Tahun 2019 masing-masing Instansi.
Bagi pelamar yang dinyatakan lulus dan lanjut SKB pada pengumuman hasil SKD agar tetap memantau website/media sosial Instansi, menunggu keputusan pelaksanaan SKB yang akan ditentukan kemudian.
Keputusan ini disampaikan Panselnas melalui Surat Menteri PANRB Nomor B/318/M.SM.01.00/2020 tanggal 17 Maret 2020 perihal Penundaan Jadwal SKB Seleksi CPNS Formasi Tahun 2019.
Aturan ini dikeluarkan dengan merujuk pada PermenPANRB 23 Tahun 2019 tentang Kriteria Penetapan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil dan Pelaksanaan Seleksi CPNS Tahun 2019, dan Surat Kepala BKN Nomor K 26-30/V 205-4/99 tentang Jadwal Pelaksanaan Seleksi Penerimaan CPNS Formasi Tahun 2019.
Pelaksanaan Seleksi CPNS 2019 saat ini sudah merampungkan tahapan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Peserta saat ini tinggal menunggu hasil dari tes SKD yang digelar sejak 17 Januari lalu.
Mengacu pada jadwal BKN, pengumuman hasil tes SKD akan dirilis pada 22-23 Maret 2020.
Sementara untuk pelaksaan SKB akan diselenggarakan dari 25 Maret sampai 10 April 2020.
CPNS 2020 kembali dibuka
Kendati proses CPNS 2019 belum rampung secara keseluruhan, banyak yang mempertanyakan mengenai seleksi CPNS tahun 2020.
Saat dikonfirmasi terkait informasi adanya CPNS pada 2020, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas BKN Paryono tak menampik adanya kemungkinan dibukanya seleksi CPNS pada 2020.
Paryono mengatakan, pembukaan CPNS 2020 kemungkinan akan digelar dalam beberapa waktu ke depan.
"Bulan September tahun ini (mungkin akan dibuka untuk CPNS 2020)," kata Paryono , Rabu (5/2/2020).
Namun, imbuhnya, hal tersebut masih harus dikaji secara mendalam.
Saat disinggung terkait dengan jumlah formasi dan instansi mana saja yang akan mengikuti CPNS 2020, pihaknya belum mengetahui secara pasti.
"Belum ada Permenpan-RB yang mengatur mengenai jumlah formasi dan rincian formasi yang akan diterima," papar dia.
Sementara itu, hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Andi Rahadian.
Saat ini, imbuhnya, Kemenpan-RB masih fokus menyelesaikan pengadaan atau penerimaan CPNS 2019.
Pasalnya, menurut dia, saat ini CPNS 2019 baru memasuki fase tes SKD dan dilanjutkan tes SKB. "Mungkin saja September 2020, tapi masih perlu pembahasan lanjutan," kata Andi menjelaskan.
Daftar formasi yang dibutuhkan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo menyatakan kemungkinan pembukaan seleksi CPNS pada 2020. seleksi CPNS ini bakal dibuka jika masih ada instansi atau pemerintahan daerah yang membutuhkan.
"Kalau ada yang kebutuhannya masih banyak, maka tahun depan akan kami buka lagi. Tapi kalau yang ini (seleksi CPNS 2019) sudah selesai," ujar Tjahjo di Bidakara, Jakarta, Selasa (10/12/2019) seperti dilansir CNN Indonesia.
Berkaca dari seleksi tahun lalu, kata Tjahjo, masih ada formasi di daerah yang kosong karena banyak peserta yang tak lolos seleksi. Hal itu tak lepas dari ambang batas nilai atau Passing Grade yang dianggap terlalu tinggi. Sementara kebutuhan untuk pengisian formasi itu terbilang cukup mendesak.
"Tahun kemarin banyak daerah yang tidak lulus semua. Ada juga mungkin yang kenapa minatnya kecil? Kan sekarang banyak yang diminta jurusan IT," katanya.
Kendati demikian, politikus PDIP itu tak dapat memastikan waktu pelaksanaan seleksi CPNS 2020.
Saat ini pihaknya masih fokus menyelesaikan proses seleksi CPNS 2019.
Nantinya seleksi CPNS 2020 akan tetap diprioritaskan bagi tenaga guru, kesehatan, dan tenaga penyuluh.
"Kita utamakan untuk tenaga guru, kesehatan, penyuluh. Nanti kalau yang ini sudah, kita buka lagi," ucapnya.
Banyak formasi kosong
Lebih lanjut, penerimaan CPNS pada tahun 2020 prinsipnya adalah untuk mengisi PNS atau ASN yang sudah pensiun.
Tentunya, juga sesuai dengan kebutuhan dari kementerian-kementerian dan lembaga di Pusat dan daerah.
Kemungkinan besar, formasi rekrutmen CPNS 2020 akan diisi oleh instansi yang tidak membuka seleksi CPNS 2019.
"Ya memang pada saat mereka (instansi) mengajukan penundaan untuk pembukaan CPNS 2019 kan kita memberikan surat persetujuan dan kita memang mendorong supaya untuk dibuka tahun ini. Contohnya adalah Kemenpar dan Ekonomi Kreatif," kata Andi.
Menurut dia, Kemenpar dan Ekonomi Kreatif menunda pelaksanaan CPNS 2019 karena adanya struktur baru yang masuk ke kementerian tersebut.
"Di daerah-daerah kan ada beberapa yang menyatakan tidak membuka seleksi penerimaan CPNS untuk tahun ini. Nah, untuk yang tidak membuka penerimaan CPNS pada tahun ini, kita minta untuk disampaikan kebutuhan formasinya untuk CPNS tahun 2020 sebagai bahan pertimbangan kita untuk menetapkan formasinya," terangnya.
Permohonan kebutuhan formasi tersebut, imbuhnya, sebagai bahan pertimbangan Kemenpan-RB untuk melengkapi kebutuhan formasi di setiap instansi.