Pemerintah Kota Bengkulu kembali mempersiapkan usulan kuota seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk 2021. Hal ini untuk mengimbangi jumlah ASN yang terus berkurang akibat pensiun.
“Setiap tahun berkisar 150-200 orang yang pensiun, baik PNS umum maupun fungsional tertentu seperti guru dan pegawai kesehatan,” ujar Plt Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bengkulu, Ali Martono, Rabu (24/6).
Diketahui, Pemkot sudah hampir 5 tahun tidak pernah membuka seleksi CPNS dan jika setiap tahun rata-rata 150 orang yang pensiun maka kekurangan ini sudah hampir 800 orang. Oleh sebab itu, selama ini Pemkot masih memberdayakan pegawai tidak tetap atau honorer yang jumlahnya hingga kini mencapai 1.800 orang untuk menutup kekurangan pegawai tersebut.
Dijelaskan Ali, saat ini pihaknya mengusulkan kebutuhan CPNS ke Kemendagri melalui sistem e-formasi yang disementara ini diusulkan dengan 200 formasi CPNS untuk Kota Bengkulu.
“Walaupun kita kekurangan PNS lebih dari 200 orang, tetapi biasanya maksimal ditetapkan 200an orang saja untuk 1 tahun,” ungkap Ali.
Untuk jabatan yang paling banyak diusulkan kemungkinan PNS guru SD dan SMP terutama guru Bimbingan Konseling (BK), guru kesenian dan guru Penjaskes. Sedangkan untuk tenaga kesehatan juga akan diusulkan tetapi untuk beberapa bidang seperti kebidanan saat ini masih tercukupi.
“Kita belum bisa memastikan apakah usulan itu diterima atau tidak. Karena kita masih berupa dan terus berkoordinasi agar Kota Bengkulu bisa mendapatkan kuota CPNS tahun 2021,” pungkasnya. (805)