Menpan RB Tjahjo Kumolo sebelum pelantikan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). (Sumber: KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO) |
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Tjahjo Kumolo, mengatakan pemerintah tidak akan membuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dalam dua tahun ke depan.
Namun demikian, hal tersebut tak berlaku sepenuhnya. Ada pengecualian. Untuk penerimaan sekolah kepolisian dan militer, tetap akan dilaksanakan.
Menurut MenPAN-RB Tjahjo Kumolo, saat ini penerimaan PNS akan dilakukan sesuai kebutuhan. Artinya, pihaknya akan benar-benar ketat dengan melihat data kebutuhan terlebih dahulu.
"Rekrutmen CPNS, dua tahun ini enggak ada. Kecuali kedinasan yang memang sudah terprogram. Akpol (Akademi Polisi), Akmil (Akademi Militer) tetap (dilaksanakan) di 2021," kata Tjahjo di Gedung DPR, Jakarta, Senin (6/7).
Tjahjo menjelaskan, tak diadakannya penerimaan CPNS selain imbas virus corona atau Covid-19, Presiden Jokowi memerintahkan untuk menyederhanakan birokrasi dan mempercepat perizinan.
Tak hanya itu, Tjahjo menambahkan langkah tersebut dinilai dapat memangkas anggaran cukup besar.
"Tahap ini kami target selesai akhir tahun," ujarnya.
Lebih lanjut, Tjahjo menambahkan, meski
penerimaan CPNS hingga 2021 ditiadakan, namun pemerintah tetap melanjutkan seleksi CPNS formasi 2019 yang proses pelaksanaannya tertunda akibat pandemi Covid-19.
Baca Juga: Senin Besok 50 persen PNS DKI Kembali Ngantor, Jam Masuk Dibagi 2 Gelombang
Rencananya, penyelenggaraan tes tersebut akan dilanjutkan pada Agustus 2020. Adapun kegiatan tes lanjutan dari Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS tersebut bakal dilaksanakan hingga awal Oktober 2020.
Meski begitu, Badan Kepegawaian Negara (BKN) hingga saat ini belum menentukan tanggal pasti pelaksanaan SKB CPNS akan digelar.
Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum dan Kerja Sama BKN, Paryono, mengatakan pihaknya saat ini tengah fokus menyelesaikan proses tes SKD sekolah kedinasan yang dilaksanakan sejak 1 Juli 2020.
"Kalau tanggalnya belum. Kalau sekadar ancar-ancar sekitar akhir Agustus sampai awal Oktober," ujar Prayono.
Adapun keputusan tes SKB paling cepat digelar mulai Agustus 2020 diambil pada Rapat Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS formasi tahun 2019 yang berlangsung Selasa, (19/5) melalui Video Conference.
Namun, hal itu tetap menyesuaikan dengan status kedaruratan terkait pandemi Covid-19 di Indonesia.
Baca Juga: Terungkap Hubungan Istri Nurhadi dengan PNS Mahkamah Agung, Berawal KPK Periksa Saksi
Nantinya, dalam pelaksanaan tes SKB CPNS, BKN berupaya agar itu dapat dilakukan secara langsung alias tidak melalui online.
Sejalan dengan rencana tersebut, BKN akan memastikan protokol kesehatan dan keamanan di lapangan.
Editor : Tito Dirhantoro