Dalam unggahan akun milik Yana Gultom, disebut adik Darwin Siagian berinisial SS itu meminta bayaran uang senilai Rp 100 juta dari peserta dengan janji akan diloloskan jadi CPNS.
Yana Gultom mengunggah informasi itu sejak Senin, 12 Oktober 2020, dengan judul: "Adik Kandung Calon Bupati Toba Jadi Calo Penerimaan CPNS 2019. *Korban Ditipu 100 Juta Pakai Lambang Negara.
Dia menuliskan, "SS berperan sebagai calo penerimaan CPNS dengan meminta bayaran sebesar 100 juta rupiah dengan janji akan meluluskan korbannya. Tak tanggung tanggung, SS bahkan menunjukkan bukti kelulusan CPNS lengkap dengan Lambang Negara Garuda Pancasila," tulis Yana, pada Senin, 12 Oktober 2020.
Kalau terbukti silakan bawa ke jalur hukum
Atas unggahan itu ragam komentar netizen pun bermunculan. Salah satunya pemilik akun Aaron Pangaribuan.
Dia mempertanyakan kekuatan bukti serta jangan dijadikan ajang memperkeruh situasi.
"Apakah sudah ada buktinya..? kalau memang sudah coba di teliti lagi apakah masalah tersebut benar adanya dan sudah ada penyelesaiannya? jangan memperkeruh keadaan dengan iming2 membawa nama paslon yang bersangkutan..," tulis Aaron.
Sementara akun Ronggur Soaduan meminta agar masalah ini dibawa keranah hukum. "Kalau terbukti silakan bawa ke jalur hukum!," tulis Ronggur Soaduan.
Terkait unggahan itu, Tagar belum berhasil meminta keterangan dari pihak yang diduga menjadi korban penipuan calo CPNS Toba formasi 2019.
Demikian juga dengan Darwin Siagian serta adiknya inisial SS. Setelah dihubungi lewat WhatsApp, Selasa, 13 Oktober 2020 siang, Darwin Siagian belum memberi keterangan. []