Pemerintah kota Prabumulih telah mengusulkan penerimaan CPNS untuk tahun 2021, pendidikan dan kesehatan jadi prioritas.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Beny Rizal SH MH
Pemerintah kota Prabumulih telah mengusulkan penerimaan CPNS untuk tahun 2021.
"Hasil seleksi penerimaan CPNS kemaren telah selesai tinggal menunggu pengumuman, kita juga saat ini telah mengusulkan penerimaan untuk 2021," ungkap Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Beny Rizal SH MH ketika diwawancarai, Rabu (16/9/2020).
Beny menuturkan, untuk penerimaan CPNS 2021 pihaknya mengusulkan sebanyak 425 formasi ke kementerian dan tinggal menunggu berapa yang disetujui untuk dibuka tahun mendatang.
"Usulan sudah kita sampaikan dan nanti kementerian yang memutuskan karena mereka pakai sistem sehingga tahu berapa banyak formasi dibutuhkan dan apa saja kosong di Prabumulih," jelasnya.
Lebih lanjut pria yang sebelumnya menjabat Kabag Hukum itu menjelaskan, pihaknya terus melakukan penerimaan karena pegawai di lingkungan Pemkot Prabumulih terus berkurang akibat banyak yang pindah serta pensiun.
"Tiap tahun kita berkurang hampir 100 terus yang pensiun, tahun ini saja kalau tidak salah 80 tahun kemarin 100 pegawai pensiun. Sementara penerimaan 2020 ini hanya 133 dan 2 formasi kosong peminat sehingga hanya 131 formasi," jelasnya.
alam usulan itu kata Beny, hampir semua formasi diusulkan namun yang paling banyak tetap di bidang kesehatan dan pendidikan.
"Banyak diusulkan dokter spesialis, spesialis jantung, mata, saraf, pendidikan, magister hukum, komputer dan lainnya," lanjutnya seraya mengatakan Kementerian mengetahui lebih detail apa yang kurang misal guru SMP dimana, bagian apa dan lainnya.
Disinggung kenapa pada usulan 2021 banyak formasi dokter spesialis, Beny menambahkan hal itu untuk meningkatkan kualitas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prabumulih yang saat ini masih banyak kekurangan dokter.
"Kalau ada ada misal dokter spesialis mata di Prabumulih maka masyarakat tidak perlu lagi repot ke Palembang," katanya.(eds)