Protes Hasil CPNS, Puluhan Warga Datangi Kantor Bupati Raja Ampat

Protes Hasil CPNS, Puluhan Warga Datangi Kantor Bupati Raja Ampat
Sejumlah warga melakukan protes hasil seleksi CPNS di Kantor Bupati Raja Ampat. (Foto: iNews/Andrew Chanry).

Puluhan warga yang merupakan masyarakat asli Papua di Kabupaten Raja Ampat mendatangi kantor bupati. Mereka protes dengan hasil tes CPNS formasi 2018, apalagi pengumumannya disampaikan terlambat.

Perwakilan massa, Yohan Sawiyai menyampaikan, terlambatnya pengumuman ini membingungkan para pencari kerja. Dia menilai pemerintah tidak transparan dalam menyampaikan hasil seleksi CPNS.

"Tentu ini sangat membingungkan. Makanya kami datang ke sini, karena ketidakpuasan terhadap hasil akhir tes tersebut," kata Yohan saat berunjuk rasa di Kantor Bupati Raja Ampat, Senin (19/10/2020).

Aksi protes ini berjalan tertib. Namun suasana sempat nyaris tak kondusif ketika ada dari mereka yang membanting buah lemon hingga berantakan di ruang lobi kantor bupati sebagai simbol ketidakpercayaan.

Demonstrasi ini dikawal sejumlah personel kepolisian dan Satpol PP, dipimpin Wakapolres Polres Raja Ampat, Kompol Muh Nur, dan Kasatpol PP Kompol Gulimat Sugeha.

Sebelumnya pengumuman hasil seleksi CPNS di Kabupaten Raja Ampat sempat diwarnai masalah di tingkat elite. Sebab Sekretaris Daerah Yusuf Salim menyampaikan informasi ini ke publik tanpa berkomunikasi dengan Plt Bupati.