Waspada Penipuan, Yang Benar prakerja.go.id dan Bukan di prakerja.vip untuk Daftar Kartu Prakerja

Waspada Penipuan, Yang Benar prakerja.go.id dan Bukan di prakerja.vip untuk Daftar Kartu Prakerja

Tetap di prakerja.go.id dan Bukan di prakerja.vip untuk Daftar Kartu Prakerja, Waspada PenipuanPesan di WhatsApp soal pendaftaran Kartu Prakerja via prakerja.vip yang mengarah ke penipuan.  Tetap di prakerja.go.id dan bukan di prakerja.vip untuk daftar Kartu Prakerja, waspada penipuan atau hoax.

Sedang viral di WhatsApp, kabar dibukanya pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11 via prakerja.vip dan bukan via prakerja.go.id

Selengkapnya, berikut salinan ini pesannya dari WhatsApp.

>Daftar Prakerja Sekarang

Dapatkan bantuan sebesar 600.000 dari pemerintah lewat program prakerja

Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi berupa bantuan biaya

yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja ter-PHK atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.

Bantuan akan dikirim setiap bulan selama program ini berjalan

Langkah untuk mendaftar Prakerja

⚫ Kunjungi situs https://prakerja.vip

⚫ Isi formulir data diri

⚫ Anda akan mendapatkan pemberitahuan melalui email/nomor hp

⚫ Bantuan akan dikirim melalui rekening bank

harap bagikan pesan ini kepada kerabat yang membutuhkan

https://prakerja.vip."

Pesan berantai pendaftaran Kartu Prakerja via prakerja.vip
Pesan berantai pendaftaran Kartu Prakerja via prakerja.vip (HANDOVER)

Apakah ini benar dan bisa mendaftar program Kartu Prakerja melalui prakerja.vip?

Makan korban 

Annisa, karyawati pabrik di Kecamatan Bawang, Banjarnegara, Jawa Tengah yang menerima pesan itu dari temannya seketika tergiur.

Ia tak ingin kehilangan kesempatan untuk mengikuti program tersebut.

"Saya sempat tanya ke teman, apa Prakerja masih buka. Dijawab katanya masih," katanya.

Annisa tak memasang curiga.

Ia langsung masuk ke link website tersebut sesuai petunjuk.

Setelah link berhasil dibuka, ia diarahkan untuk mengisi identitas atau nama lalu diminta untuk memasukkan nomor telepon.

Annisa pun mengikuti petunjuk itu dengan menuliskan nama lengkap dan nomor handphone pribadinya.

Hingga ia diarahkan ke tahapan selanjutnya, Annisa mulai merasa ada yang janggal.

Ia diminta untuk membagikan info pendaftaran Prakerja melalui link itu ke banyak nomor WhatsApp, baik akun pribadi atau grup.

Tapi ia memutuskan tetap mengikuti petunjuk itu.

Annisa telah membagikan info itu ke 20 nomor WhatsApp yang tersimpan di kontaknya.

Meski demikian, ia belum juga berhasil mendaftar.

Ternyata, ia harus membaginya informasi itu ke 100 nomor WhatsApp untuk bisa berlanjut ke tahapan selanjutnya.

Karena registrasinya belum berhasil, ia lantas berkonsultasi ke saudaranya.

Hingga ia akhirnya tersadar, link pendaftaran yang ia akses bukan link website resmi pemerintah.

Beberapa saat kemudian, ia bahkan tidak bisa lagi mengakses link tersebut.

Annisa semakin yakin jika link tersebut abal-abal.

"Saya akhirnya tidak lanjutkan. Linknya juga sudah tidak bisa diakses," katanya

Annisa agak khawatir.

Terlebih ia telah meng-upload nama lengkap dan nomor handphone pribadinya.

Ia takut data pribadinya itu disalahgunakan.

Ternyata ia bukan sendirian.

Pesan mengenai petunjuk pendaftaran prakerja itu telah beredar kemana-mana.

Terlebih link itu mengarahkan pengaksesnya untuk membagikan informasi pendaftaran ke banyak nomor WhatsApp.

"Sudah banyak yang terima pesan itu dan mendaftar. Info itu juga terus menyebar," katanya. 

Jangan mudah percaya

Hampir bisa dipastikan jika laman prakerja.vip bukan laman resmi dari program Kartu Prakerja sebab laman resminya hanya prakerja.go.id

Berdasarkan penelusuran , saat mengakses prakerja.vip malah  mengarahkan pada situs berbahaya.

Saat dicoba, langsung mendapat peringatan dari situs antivirus McaAfee.

"Whoa! Are you sure you want to go there? https://azoaltou.com/afu.php may be risky to visit," demikian yang tertulis.

Meski mengatakan situs itu untuk daftar Kartu Prakerja, kenyataannya pengakses akan diarahkan ke situs yang mengunduh program.

Hasilnya selalu berubah.

Pada percobaan selanjutnya, pengakses malah diarahkan ke situs belanja online.

Jika menggunakan smartphone, diarahkan langsung ke laman mirip prakerja.go.id

Laman prakerja.vip versi mobile.
Laman prakerja.vip versi mobile. (PRAKERJA.VIP)

Manajemen program Prakerja meminta masyarakat tak mudah percaya dengan oknum yang mengatasnamakan Prakerja.

"Sobat Prakerja, mohon waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan Kartu Prakerja.
ㅤㅤ
Alamat situs Kartu Prakerja yang resmi hanya www.prakerja.go.id
ㅤㅤ
Pastikan Sobat tidak memberikan data pribadi seperti NIK (Nomor Induk Kependudukan), nomor KK (Kartu Keluarga), nomor HP, alamat email, atau data pribadi lainnya kepada pihak yang tidak bertanggung jawab.

Jadi, pastikan Sobat hanya mengunjungi situs Kartu Prakerja yang resmi, ya!
ㅤㅤ
Selain itu, jangan percaya bila Sobat menerima email yang tidak menggunakan domain email resmi Kartu Prakerja. Domain email resmi Kartu Prakerja hanya prakerja.go.id
ㅤㅤ
Bila Sobat menemukan informasi mencurigakan yang mengatasnamakan Kartu Prakerja, silakan laporkan melalui nomor layanan masyarakat Kartu Prakerja berikut ini:
ㅤㅤ
0800-150-3001 (bebas pulsa)," tulis manajemen melalui akun Instagram prakerja.go.id.(*)