478 Lolos Seleksi CPNS, 12 Formasi di Lamongan Belum Terisi

seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lamongan
Tes seleksi CPNS Lamongan (Foto: Eko Sudjarwo/

Dari 7.800 pelamar yang mengikuti seleksi CPNS di Lamongan, hanya 478 peserta yang lolos seleksi. Selain itu, masih ada 12 formasi di Lamongan yang tidak terisi.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lamongan Bambang Hadjar menuturkan, sebanyak 478 peserta telah lolos seleksi akhir dari total 7.800 pelamar yang terdaftar sebagai peserta seleksi CPNS untuk Lamongan. Dari 490 formasi yang diterima, kata Bambang, yang dinyatakan lolos sebanyak 478 orang sehingga masih ada 12 formasi yang kosong.

"Dari 490 formasi yang kita terima, yang lolos 478 orang. Jadi ada 12 formasi yang tidak terisi," kata Bambang Hadjar kepada wartawan, Senin (2/10/2020).

Ke-12 formasi yang tidak terisi tersebut, menurut Bambang, seluruhnya dari tenaga kesehatan, sedangkan untuk formasi lain seperti tenaga pendidikan dan tenaga teknis telah terisi semua. "Bagi peserta yang telah lolos seleksi akhir, tahap selanjutnya adalah pemberkasan secara online," ujarnya.

Terkait kebutuhan ASN di Lamongan, Bambang menyebut jika Kota Soto masih kekurangan sekitar 1.500 ASN. Jumlah ASN di Lamongan saat ini, jelas Bambang, sebanyak 8,677 dan kalau kebutuhan Lamongan sekitar 10 ribuan maka Lamongan masih kurang sekitar 1.500-an itu.

"Untuk mengisi kekurangan ASN tersebut, BKD Lamongan telah mengusulkan sebanyak 555 formasi untuk seleksi CPNS 2021 mendatang," tuturnya.

(fat/fat)