Formasi yang Diprioritaskan Pada CPNS Tahun 2021, Satu Juta Lowongan CPNS 2021 Bakal Dibuka

Mulyadi Pontororing
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyampaikan pendapat saat rapat kerja dengan Komisi II DPR di gedung parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (20/6/2019). Raker tersebut membahas RAPBN 2020 dan Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA K/L) dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun Anggaran 2020 /NOVA WAHYUDI/ANTARA FOTO

PORTAL SULUT - Sebanyak satu juta formasi diperkirakan akan dibuka dalam penerimaan CPNS 2021. Hal ini disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo.

Tjahjo mengatakan besaran formasi itu diambil dari formasi CPNS 2020 yang ditiadakan. Selain itu, tingginya angka stunting, kematian ibu dan anak, serta wabah Covid-19, juga menjadi alasan utama dibukanya CPNS 2021.

"Dengan adanya kasus tersebut terpadat beberapa sektor formasi yang menjadi prioritas dial antaranya perawat, bidan, dokter umum dan spisialis" ujarnya seperti yang diberitakan Pikiran-rakyat.com dalam artikel berjudul "Menteri PAN-RB Buka-bukaan soal CPNS 2021, Tjahjo Kumolo: Masih Banyak Formasi Kosong" pada Jumat, 6 November 2020.

Sedangkan dengan adanya masalah di sektor stunting khususnya pada anak rencananya penyuluh pertanian dan perairan menjadi formasi yang akan menjadi prioritas lainnya.

Pendaftaran CPNS tahun 2021 dijadwalkan segera dibuka dalam waktu dekat. Penerimaan CPNS tahun 2021 rencananya akan dilaksanakan bulan Maret. Namun Tjahjo belum merinci berapa jumlah formasi yang akan diambil.

“Sekitar bulan Maret akan kita buka ( jadwal seleksi CPNS 2021), namun kita belum merinci berapa jumlah formasi yang akan dibuka pada rekrutmen CPNS 2021," ucap Tjahjo Kumolo

Hingga saat ini pemerintah pusat dan sejumlah instansi terus melakukan koordinasi mengenai berapa banyak formasi yang dibutuhkan dalam pelaksaan CPNS mendatang.

"Karena CPNS 2019 lalu juga masih banyak formasi kosong dan kami juga mengimbau supaya tidak asal rekrut dan harus sesuai kompetensinya," kata Tjahjo.

Dari data Kemenpan RB tercatat sebanyak 4,2 juta pegawai negeri sipil (PNS) bekerja di pusat dan 1,4 juta di antaranya merupakan pegawai administrasi.

Berdasarkan data Kedeputian Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) BKN hingga 31 Oktober 2020, sebanyak 138.791 peserta dinyatakan lulus (pascaoptimalisasi) sebagai CPNS untuk mengisi total 150.371 formasi yang dibuka Pemerintah.***

Editor: Ainur Rofik