Menpan-RB Tjahjo Kumolo mengatakan akan ada pembukaan 1 juta lowongan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja alias PPPK untuk posisi tenaga pengajar alias guru.
Dia menjelaskan satu juta PPPK untuk guru adalah usulan Mendikbud Nadiem Makarim. Selain tenaga pengajar, nantinya lowongan PPPK akan dibuka untuk tenaga kesehatan dan tenaga teknis lainnya.
"Yang satu juta itu PPPK, karena ini usulan pak nadiem konsentrasi penerimaan formasi CPNS maksudnya PPPK itu ke tenaga keguruan. ditambah tenaga kesehatan dan teknis lainnya," ujar Tjahjo ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (18/11/2020).
Sementara, untuk formasi CPNS di tahun 2021 pihaknya masih melakukan inventarisasi. Dia mengatakan masih menunggu usulan formasi dari kementerian dan lembaga, paling lambat usulan formasi itu disampaikan per 31Desember 2021.
"CPNS masih belum, masih tahap inventarisasi, ini belum semua juga usulkan. Itu nanti di 31 Desember paling lambat," ujar Tjahjo.
Tjahjo menjelaskan semua pihak sepakat untuk membuka 1 juta pengadaan tenaga guru dan anggarannya pun disebut sudah disiapkan Menteri Keuangan.Tjahjo belum menjelaskan berapa banyak total formasi yang dibuka. Yang jelas, dia mengatakan pihaknya sudah melakukan rapat bersama BKN, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Menteri Keuangan (Menkeu), dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) untuk membuka formasi CPNS pada tenaga keguruan.
"Rapat kami antara PAN-RB, BKN, Mendagri, Menkeu dan Mendikbud selesai, itu ada pengadaan 1 juta tenaga guru, anggaran sudah disiapkan Menkeu," ungkap Tjahjo dalam rapat kerja bersama Komisi II.
Tjahjo mengatakan pihaknya akan mengurangi pengadaan tenaga administrasi. Pasalnya, kini tenaga administrasi saja banyak yang ditugaskan sebagai guru dan tenaga kesehatan.
"Karena ASN kita yang 1,6 juta yang merupakan tenaga administrasi itu jadi banyak dapat tugas sebagai guru dan tenaga kesehatan. Memang kebutuhan guru, perawat, bidan, dan dokter baik di puskesmas pembantu, puskesmas di kecamatan, dan rumah sakit rujukan sangat kurang sekali," kata Tjahjo.
Sebelumnya, dalam rapat di Komisi II Tjahjo mengatakan akan ada 1 juta lowongan CPNS untuk guru di tahun 2021. Namun, lowongan tersebut adalah untuk PPPK, bukan untuk CPNS.