Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo mengatakan tahun depan pemerintah akan membuka lowongan 1 juta lebih pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Dia menjelaskan akan ada pembukaan 1 juta lowongan PPPK untuk formasi guru. Tjahjo menilai hingga kini pemerintah masih kekurangan tenaga pengajar.
"Kita ada 4,2 juta (ASN). Tahun depan akan tambah lagi 1 juta untuk pegawai PPPK untuk guru. Karena kita masih kurang guru," ujar Tjahjo dalam acara Wakaf ASN Kemenag yang disiarkan virtual melalui YouTube, dikutip Selasa (29/12/2020).
Kemudian ada juga 260 ribu lowongan PPPK untuk tenaga kesehatan. Mulai dari dokter, perawat, hingga bidan.
Tjahjo juga menyebut ada juga pembukaan lowongan PPPK untuk tenaga penyuluh. Jumlahnya ada 100 ribu posisi.
"Lalu, 260 ribuan mulai dokter, perawat, dan bidan, dan 100 ribuan tenaga penyuluh. Mudah mudahan lewat perencanaan rekrutmen ini bisa sesuai berapa ASN (PPPK) yang kita butuhkan," ungkap Tjahjo.