Peserta yang dinyatakan lulus dalam tahap akhir seleksi CPNS di lingkungan Pemkab Abdya formasi 2019 adalah peserta yang memiliki nilai peringkat terbPeserta SKB CPNS Lingkup Pemkab Abdya Formasi tahun 2019 melakukan registrasi sebelum masuk ruang ujian di Aula Kantor Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilayah Abdya, Selasa (22/9/2020). Sebanyak 133 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi 2019 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) segera menerima surat keputusan (SK) CPNS.
SK ini sekaligus menjadi penanda mereka sudah mulai bekerja dan diberikan gaji perdananya.
Kepala BKPSDM Abdya, drh Hj Cut Hasnah Nur mengatakan sebelum diserahkan SK tersebut pada 22 Desember 2020 mendatang di Pendopo Bupati, maka para CPNS itu terlebih dahulu harus mengikuti pembekalan dan gladi penyerahan petikan SK CPNS.
"Rencananya, untuk pembekalan dan gladi itu, dilaksanakan di kantor BKPSDM dan Aula Bappeda," ujar Kepala BKPSDM Abdya, drh Hj Cut Hasnah Nur, Jumat (18/12/2020).
Menurutnya, para peserta harus memakai baju putih lengan panjang, sepatu hitam, rok hitam bagi perempuan, dan celana hitam bagi laki-laki.
"Bagi laki-laki, wajib pakai dasi dan peci hitam, untuk perempuan jilbab hitam polos," katanya.
Selain itu, Cut Hasnah juga meminta kepada para peserta juga harus mematuhi protokoler kesehatan, seperti menggunakan masker.
"Seluruh peserta, harus memakai masker, berwarna hitam, dan harus hadir Pukul 7.00 WIB," ucapnya.
Seperti diketahui, peserta yang dinyatakan lulus dalam seleksi CPNS 2019 itu sebanyak 133 orang.
Para peserta itu, terdiri dari jabatan tenaga pendidikan (guru) lulus 71 peserta, jabatan tenaga kesehatan lulus 32 peserta, dan jabatan tenaga teknis lulus 30 orang.
Peserta yang dinyatakan lulus dalam tahap akhir seleksi CPNS di lingkungan Pemkab Abdya formasi 2019 adalah peserta yang memiliki nilai peringkat terbaik sesuai formasi yang telah ditetapkan.
Peringkat terbaik tersebut berdasarkan hasil integrasi Seleksi Kompetensi Dasar(SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang(SKB) yang dilakukan oleh Panitia Seleksi Nasional.
Sari 133 yang dinyatakan lulus CPNS formasi 2019, tujuh orang (tiga jabatan) diantaranya lulus mengisi formasi yang kosong peserta SKB.
Tujuh formasi kosong tersebut yang bisa terisi tersebut secara bay sistem, masing-masing 1 formasi pada jabatan guru bahasa Indonesia, 4 formasi pada jabatan guru penjaskes dan 2 formasi pada jabatan pranata komputer (disabilitas).
Sebagai catatan, hasil SKD yang diumumkan 23 Meret lalu, tercatat ada sekitar 6 jabatan (12 formasi) tidak ada peserta yang lulus karena tidak memenuhi passing grade.
Enam jabatan dengan 12 formasi tersebut tidak ada, alias nihil peserta Seleksi Kompetensi Bidang yang telah dilaksanakan dilaksanakan 22-23 September 2020.
Dari 6 jabatan dengan 12 formasi CPNS yang kosong peserta SKB, satu formasi diantaranya disebabkan tidak ada peserta yang mendaftar.
Yaitu jabatan ahli penata anestesi kualifikasi pendidikan D-IV/S1 Anestesi pada RSUD Teungku Peukan dengan formasi 3 orang.
Sedangkan tiga jabatan lain dengan 5 formasi tidak bisa terisi, satu jabatan diantaranya adalah penata anatesi dengan 3 formasi. Jabatan ini memang jelas tak bisa terisi karena tidak ada peserta yang mendaftar sejak awal dibuka pendaftaran.
Dua jabatan lain, yaitu pamong belajar dan deseign visual masing-masing 1 formasi juga tidak akan terisi. Pasalnya, peserta yang tinggi nilai SKB di jabatan lain, tapi kualifikasi pendidikannya tidak sama, sehingga tidak bisa mengisi formasi yang kosong.(*)Aceh Tribun