Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dan Karawang membuka formasi untuk CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2021. Di Karawang ada 994 formasi CPNS dan PPPK, di Bandung Barat tersedia 4.774 formasi.
Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) KBB Asep Ilyas mengatakan jumlah tersebut masih di bawah usulan yang dilayangkan Pemda KBB ke pusat yakni sebanyak 5.064 formasi yang terdiri dari PNS tenaga kesehatan dan teknis, serta PPPK guru dan tenaga kesehatan.
"Kuota yang disetujui pusat memang masih di bawah usulan yang diajukan. Tapi memang itu kewenangannya di pusat, Pemda KBB hanya mengusulkan sesuai perhitungan kebutuhan pegawai di setiap OPD," ujar Asep kepada wartawan, Senin (24/5/2021).
Rincian jumlah PNS kesehatan yang diusulkan sebanyak 55 dan disetujui 53, tenaga teknis dari usulan 159 yang disetujui 60. Sementara untuk PPPK guru usulannya sebanyak 4.749 disetujui 4.560 dan untuk PPPK kesehatan jumlah usulan 101 dan yang disetujui 101.
"Dari rincian yang kita ajukan itu, secara total selisih kuota yang tidak disetujui oleh pusat ada sebanyak 290 kuota," katanya.
Menurutnya, jumlah usulan itu dihitung berdasarkan kebutuhan personel di berbagai dinas. Memang yang paling mendominasi adalah pengisian personel untuk tenaga di bidang kesehatan dan pendidikan khususnya guru.
"Termasuk juga tenaga teknis untuk tenaga penunjang sebagai verifikator keuangan di rumah sakit dan puskesmas," ucapnya.
Pendaftaran sendiri dilakukan dari 31 Mei sampai 21 Juni 2021. Untuk PPPK guru seleksinya dilakukan oleh Kemendikbud, sementara untuk CPNS dan PPPK non guru seleksi administrasinya melalui SSCASN dengan verifikator instansi daerah.
Dihubungi terpisah, Kepala BKPSDM Karawang Asep Aang Rahmatullah mengatakan dari 1.050 kuota CPNS, dan PPPK yang diajukan oleh Pemkab Karawang. Namun dari usulan tersebut hanya disetujui 994 saja.
"Total ajuan 1.050, tapi disetujui hanya 994, terdiri dari 495 PPPK guru, tenaga kesehatan 150 PPPK, dan 95 CPNS, sedangkan Petugas Teknis 15 P3K, dan 239 CPNS nya," kata Aang saat ditemui di kantornya, Senin (24/5/2021).
Untuk jadwal pendaftaran, sesuai aturan dari pemerintah pusat." Pendaftaran CPNS 2021 dan PPPK guru bakal dibuka mulai 31 Mei-21 Juni 2021 mendatang, diharapkan pengumumannya tuntas akhir tahun ini," katanya.
Namun katanya, terkait petunjuk pelaksanaan, dan teknisnya menunggu informasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemenpan RB).
"Untuk lengkapnya kami tengah menunggu arahan dari Kemenpan RB," tandasnya.
Selain itu, ia juga memastikan tidak istilah 'titipan' dalam perekrutan CPNS, dan PPPK. Pasalnya pemkab hanya mengatur administrasi para peserta, dan bukan bagian penilaian, atau kelulusan.
"Ini perlu digaris bawahi, bahwa kami di daerah hanya menyeleksi dokumen administrasi pendaftar CPNS, dan PPPK," ujarnya.
(mso/mso) Detik