Kuota CASN 2021 Provinsi Maluku Tahun 2021, Formasi Jabatan Guru PPPK Terbanyak

Peserta Seleski CPNS Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Tahun 2020 saat ikuti tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) di UPT-BKN yang terletak di kawasan Karang Panjang, Kota Ambon. Foto : Ruzady

Seleksi CPNS dan PPPK Tahun 2021 ini direncanakan akan mulai dibuka pendatarannya pada 31 Mei 2021 mendatang dan untuk Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku setidaknya terdapat 2.473 formasi jabatan yang tersedia bagi para pelamar.

Dari 2.473 formasi ini didominasi oleh formasi jabatan Guru PPPK sebanyak 2.334. Sementara untuk formasi CPNS hanya sejumlah 139 formasi. Dari 139 formasi ini terdiri dari 111 formasi Tenaga Kesehatan dan 28 Tenaga Teknis.

“Jumlah formasi jabatan sesuai penetapan kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Provinsi Maluku berdasarkan Keputusan Menpan-RB Nomor 624 Tahun 2021 berjumlah 2.473 yang terdiri dari 2.334 formasi Guru PPPK dan 139 formasi CPNS,”ungkapnya Selasa (11/5/2021).

Untuk ketentuan bagi yang ingin mendaftar agar bisa ikuti Seleksi CPNS Tahun 2021 ini diantaranya, ketentuan umum yakni Warga Negara Indonesia dengan usia paling rendah 18 tahun dan paling tinggi 35 tahun, tidak pernah dipidana penjara 2 tahun, tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai PNS, prajurit TNI maupun anggota Polri juga pegawai swasta.<

Sementara ketentuan bagi PPPK Guru diantaranya honorer THK-II sesuai database THK-II di BKN, guru honorer yang masih aktif mengajar di sekolah negeri dibawah kewenangan Pemerintah Daerah maupun guru yag masih aktig mengajar di sekolah swasta dan terdaftar sebagai guru di Dapodik Kemendikbud serta lulusan Pendidikan Guru (PPG) yang belum menjadi guru dan terdaftar di Database Lulusan Pendidikan Profesi Guru Kemendikbud,”tandasnya.

“Pemerintah Provinsi Maluku, mengharapkan dan mengingatkan para calon pelamar/pencari
kerja yang ingin mengabdi di Pemerintah Provinsi Maluku sebagai Calon ASN maupun
Instansi Pemerintah lainnya selain memperhatikan dan mempersiapkan berkas dokumen
yang dikirimkan saat tahap seleksi administrasi, juga yang paling penting adalah
mempersiapkan diri secara matang, menghadapi kompetisi seleksi Calon ASN 2021
dengan tekun belajar dan focus untuk menghadapi Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
maupun Seleksi Kompetensi Bidang (SKB),”ingatnya.

Strategi belajar yang bisa dilakukan dengan mempelajari kisi-kisi tes SKD yang terdiri dari
TWK yang berkisar tentang nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara dan Bahasa
Indonesia.

Sedangkan TIU yakni kemampuan verbal, numerik, figural dan serial. “Sedangkan TKP tentang pelayanan public, jejaring kerja, social budaya, teknologi informasi dan komunikasi serta profesionalisme,”pungkasnya. (Ruzady)

terasmaluku