Berkas tak Lengkap, Sejumlah Peserta Tes CPNS di Lhokseumawe Gugur

"Hasil verifikasi ada beberapa berkas calon peserta yang dinyatakan tidak lengkap. Jadi langsung dinyatakan gugur," papar Vera tanpa menyebutkan...

Berkas tak Lengkap, Sejumlah Peserta Tes CPNS di Lhokseumawe Gugur

Kabid Pengadaan dan Penilaian kinerja ASN Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lhokseumawe, Vera Nandalia SSTP MAP.  
Hasil verifikasi ada beberapa berkas calon peserta yang dinyatakan tidak lengkap. Jadi langsung dinyatakan gugur," papar Vera tanpa menyebutkan jumlah calon peserta yang telah dinyatakan gugur.   Pendaftaran Calon pegawai Negeri sipil (CPNS) tahun 2021 sudah dinulai sejak Kamis (1/6/2021) pukul 00.00 WIB atau sembilan hari lalu.

Termasuk untuk peserta yang akan mengisi formasi di Kota Lhokseumawe, sudah bisa mendaftar melalui link dari panitia seleksi nasional (Paselnas).

Hingga Jumat (9/7/2021) hari ini, jumlah peserta yang mendaftar terus bertambah. 

"Untuk jumlah pendaftar PPPK sebanyak 184 orang dan CPNS 91 orang," ujar Kabid Pengadaan dan Penilaian Kinerja ASN  BKPSDM Lhokseumawe, Vera Nandalia SSTP MAP.

Menurut Vera, dari 91 peserta tes CPNS  orang yang sudah mendaftar, terbanyak dipilih peserta adalah formasi  Analisis Jabatan.

Disamping itu, ada juga formasi yang belum ada pendaftarnya sama sekali, yakni formasi Analis Keolahragaan.

Pada formasi ini, akan diterima empat orang dari Sarjana Olahraga.

"Sampai delapan hari dibuka pendaftaran, untuk formasi Analis Keolahragaan masoh kosong pemdaftarnya," jelas Vera.

Lanjut Vera, untuk saat ini, pihaknya juga terus melakukan verfikasi terhadap berkas calon peserta tes CPNS.

"Hasil verifikasi ada beberapa berkas calon peserta yang dinyatakan tidak lengkap. Jadi langsung dinyatakan gugur," papar Vera tanpa menyebutkan jumlah calon peserta yang telah dinyatakan gugur.

Sebelumnya, Kepala BKPSDM Lhokseumawe, Drs Mohd Nur MPd,  menjelaskan, pada awal tahun 2021,  sangat banyak guru yang pensiun. 

Disamping memang banyak sekolah yang sekarang ini kekurangan PNS.

 "Bahkan ada sekolah SD di Lhokseumawe yang guru PNS-nya hanya satu orang. Selebihnya hanya honorer," paparnya.

Didasari kondisi tersebut, maka pada tahun ini pihaknya banyak mengusulkan formasi guru ke Kemenpan RB. 

"Dari 600 orang yang diusulkan, lebih dari 50 persen adalah untuk mengisi formasi guru," katanya.

Kedua terbanyak formasi yang dibutuhkan, adalah tenaga kesehatan. 

Sehingga pusat pun kini telah memberi formasi bagi Kota Lhokseumawe.

Untuk guru, sebanyak 365 orang.

Semuanya jalur P3K.

Lalu, 66 formasi PNS untuk berbagai tenaga teknis.

Serta tujuh formasi PNS tenaga kesehatan, dengan rincian lima dokter umum, satu dokter gigi dan satu untuk sarjana Kesehatan Lingkungan atau D-IV Sanitasi.

Dijelaskan juga, untuk saat ini rposes pendaftaran sudah bisa dilakukan melalui link yang disediakan Panselnas.

"Untuk masa pendaftaran akan berlangsung hingga 21 Juli 2021," demikian Mohd Nur.Aceh Tribun