"Jangan sampai tertipu kalau ada oknum yang menawarkan kelulusan. Abaikan saja, karena seleksi ini gratis dan tidak berbayar," ucap Sri saat memberikan arahan dalam SKD CPNS Kementerian PANRB di Kantor Regional VI BKN Medan, Sumatera Utara, Kamis (7/10/2021), seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya.
Dia menegaskan, seluruh tahapan seleksi CPNS 2021 sudah sangat transparan, akuntabel, dan bebas KKN.
Seluruh tahapan mulai dari pendaftaran, pelaksanaan seleksi dengan Computer Assisted Test (CAT), hingga penentuan kelulusan sudah terintegrasi dan terkomputerisasi.
Pada kesempatan itu dia juga menyatakan bahwa setiap ASN harus siap ditugaskan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk ke Ibu Kota Negara Baru di Kalimantan Timur.
Hal itu sebagaimana termaktub di dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN.
"Jadi kami menginginkan komitmen dari adik-adik sekalian, apakah siap ketika suatu saat nanti kita dipindahkan ke sana (Ibu Kota Negara Baru)," sebutnya.
Dia menambahkan, Kementerian PANRB ingin mencari anak muda yang tidak hanya pintar, tetapi juga berintegritas.
SKD CPNS Kementerian PANRB di Medan dihadiri oleh 119 peserta. Namun, berdasarkan berita acara pelaksanaan SKD, hanya 98 peserta yang terdaftar hadir mengikuti tes, sementara 21 orang tidak hadir. Seluruh peserta yang tidak hadir dinyatakan gugur.
Peserta SKD CPNS Kementerian PANRB di Kantor Regional VI BKN Medan berasal dari berbagai daerah di Sumatera Utara, bahkan ada yang berasal dari luar Sumatera Utara.kompas