hasilnya pun akan langsung diperlihatkan demi menjaga transparansi
 Sebanyak 3.500 pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk penempatan di DKI Jakarta  menjalani tes di kantor Wali Kota Jakarta Barat sejak Senin (4/10) hingga Jumat (9/10).

"Pelaksanaan kita bagi dalam tiga sesi untuk hari Senin sampai Kamis. Tapi hari Jumat hanya ada dua sesi," kata Kepala Suku Badan Kepegawaian Kota Jakarta Barat Mohammad Hafiz saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Mereka akan menjalankan tes kompetensi dasar (TKD) yang terdiri dari tiga komponen yakni tes wawasan kebangsaan (TWK), tes intelegensi umum (TIU), dan tes karakteristik pribadi (TKP).

Per-sesinya diisi 250 peserta tes CPNS. Para peserta diberi waktu selama 100 menit untuk menjalankan tes tersebut.

Mereka akan menjalankan tes secara "online" dan hasilnya pun akan langsung terlihat setelah para peserta selesai mengerjakan soal.

Hafiz memastikan tes tersebut berjalan dengan ketat dan hasilnya pun akan langsung diperlihatkan demi menjaga transparansi.

Dengan demikian, pihaknya dapat dengan mudah menyeleksi calon pegawai yang kompeten dan berintegritas untuk mengisi posisi di Pemprov DKI Jakarta.

Di saat yang sama, Koordinator Wilayah Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI untuk Jakarta Barat Yanu Hardianto menjelaskan peserta harus menyerahkan beberapa syarat administrasi sebelum menjalani tes CPNS.
Salah satunya yakni tes hasil antigen dan surat sudah menjalani vaksin. Dua hal ini penting demi memastikan seleksi bisa berjalan dengan aman.

Lebih jauh, pihaknya memastikan kegiatan tes CPNS yang sudah memasuki hari kedua berjalan dengan lancar. Protokol kesehatan pun sudah dijalankan oleh pihak penyelenggara dan para peserta seleksi tes CPNS.

Dia berharap kegiatan seleksi yang berjalan selama empat hari ini bisa berjalan dengan lancar.

"Doa dan mohon dukungannya agar pelaksanaan ini bisa berjalan dengan lancar, dan ini hajat Pemda DKI nasional, mudah mudahan kita mendapat kualitas SDM yang baik," kata Yanu.

Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA 2021