Tahun 2014 diundangkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tertanggal 23 April 2014 tentang perubahan AMG menjadi Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) yang berada di bawah BMKG.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam Portal SSCASN Sekolah Kedinasan 2021 menjelaskan bahwa sekolah kedinasan merupakan kumpulan perguruan tinggi negeri yang memiliki ikatan dinas dengan berbagai lembaga pemerintahan sebagai penyelenggara pendidikan.
Untuk STMKG, mahasiswa harus bersedia bekerja di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika sesuai ketentuan yang berlaku sejak dinyatakan lulus pendidikan, dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Selama kuliah, biaya pendidikan gratis. Namun, taruna dan taruni yang diterima akan ditarik biaya untuk keperluan seragam, atribut, dan lainnya. Biaya tersebut hanya akan dibebankan di awal pendidikan (yaitu saat daftar ulang) untuk 4 tahun pendidikan.
Pendaftaran perguruan tinggi kedinasan biasanya dilakukan pada Maret-April setiap tahun. Bila kamu tertarik, berikut program studi yang ditawarkan STMKG dan syarat masuk yang bisa kamu persiapkan, mengacu pada penerimaan mahasiswa baru tahun 2021 lalu.
4 Program Studi STMKG
1. Meteorologi
STMKG mencetak lulusan Prodi D-IV Meteorologi yang mampu melakukan pengamatan unsur-unsur meteorologi dan memiliki kompetensi sesuai dengan jurusannya, yaitu mampu melakukan pengolahan dan analisa meteorologi.
2. Klimatologi
STMKG mencetak lulusan Prodi D-IV Klimatologi yang mampu melakukan pengamatan unsur-unsur klimatologi dan memiliki kompetensi sesuai dengan jurusannya, yaitu mampu melakukan pengolahan dan analisa klimatologi.
3. Geofisika
STMKG mencetak lulusan Prodi D-IV Geofisika yang mampu melakukan pengamatan unsur-unsur geofisika dan memiliki kompetensi sesuai dengan jurusannya, yaitu mampu melakukan pengolahan dan analisa geofisika.
4. Instrumentasi
STMKG mencetak lulusan Prodi D-IV Instrumentasi-MKG yang mampu menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi dan berwawasan global di bidang Instrumentasi-MKG, sehingga mampu menunjang pelayanan jasa di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika.
Jenis Seleksi Masuk
Seleksi terdiri atas 3 (tiga) tahap dengan sistem gugur, yaitu:
1. Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
2. Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk mata pelajaran Fisika, Matematika dan Bahasa lnggris.
3. Tes Kebugaran, Tes Kesehatan dan Wawancara.
Persyaratan Umum
- Pria/Wanita Warga Negara Indonesia
- Sehat jasmani dan rohani, tidak buta warna, dapat berkacamata maksimal Lensa Spheris Maksimal Minus (-) 4 D, dan Lensa Silindris Maksimal Minus (-) 2 D dan bersedia untuk melakukan pengobatan lasik dengan biaya sendiri apabila diterima/lulus seleksi.
- Umur tidak kurang dari 15 tahun dan tidak lebih dari 23 tahun pada tanggal 1 September tahun pendaftaran.
- Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama pendidikan.
- Bebas narkoba yang dibuktikan dengan tes kesehatan.
- Tidak sedang menjalankan ikatan dinas dengan instansi lain.
- Tinggi badan minimal 160 cm untuk pria dan 155 cm untuk wanita dengan berat badan seimbang.
- Bersedia bekerja di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika sesuai ketentuan yang berlaku sejak dinyatakan lulus pendidikan, dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Persyaratan Akademik
- Lulus atau akan lulus SMA/Madrasah Aliyah (MA) untuk SEMUA JURUSAN atau SMK dengan kompetensi keahlian Teknik Elektronika lndustri, Teknik Mekatronika, Teknik Jaringan Akses, Teknik Transmisi Telekomunikasi, Rekayasa Perangkat Lunak, Teknik Komputer dan Jaringan.
- Lulus atau akan lulus SMK dengan kompetensi keahlian pada butir (a) tersebut hanya dapat mendaftar untuk jurusan lnstrumentasi-MKG. Kompetensi keahlian selain pada butir (a) tersebut tidak dapat diterima.
- Bagi yang lulus pada tahun 2021 dan ijazahnya belum keluar, wajib menggunakan Surat Keterangan LULUS/ Akan Lulus/ Surat Keterangan Aktif di kelas XII.
Info resmi dan terbaru dapat dilihat melalui laman resmi https://ptb.stmkg.ac.id/kompas