Peserta mengikuti proses Tes Standar Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di BKN, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Sebanyak 800 peserta mengikuti tes yang dibagi dua sesi dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. (Herman Zakharia)
Liputan6.com, Jakarta - Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada Jumat (4/3/2022) ini kembali mengumumkan, sebanyak 33.642 CPNS tahun formasi 2021 telah menerima Nomor Identitas Pegawai Negeri Sipil/PNS (NIP).
Jumlah itu naik 14.942 NIP CPNS dari yang ditetapkan pekan lalu, yakni sebanyak 18.710 NIP CPNS yang diterbitkan pada Jumat, 25 Februari 2022.
Dalam sebuah postingan di Instagram @bkngoidofficial, Jumat (4/3/2022), BKN juga telah menetapkan 49.461 Nomor Induk (NI) PPPK Guru Tahap I, 4.512 NI PPPK Guru Tahap II, dan 9.806 NI PPPK Non-Guru.
Menurut data yang dimiliki BKN, dari total 112.521 CPNS yang lulus, 111.219 telah mengisi Daftar Riwayat Hidup (DRH). Dari angka tersebut, 33.642 telah terbit NIP-nya, dan 156 dianggap mengundurkan diri.
PPPK
800 Peserta Ikuti Tes SKD CPNS
Peserta mengikuti proses Tes Standar Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di BKN, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Sebanyak 800 peserta mengikuti tes yang dibagi dua sesi dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. (Herman Zakharia)
Sementara untuk PPPK Guru tahap I, dari 161.052 yang lulus, 160.740 diantaranya telah mengisi DRH. Dari angka itu, 48.104 telah diterbitkan NI PPPK, lebih sedikit dari yang diumumkan di Instagram, dan 100 lainnya dianggap mengundurkan diri.
Untuk PPPK Guru tahap II, dari 113.159 yang lulus, 110.921 telah mengisi DRH. Dari angka tersebut, 4.512 telah diterbitkan NI PPPK, dan 233 dianggap mengundurkan diri.
Sedangkan untuk PPPK Non-Guru, proses pengisian DRH dari 11.918 yang lulus formasi telah mencapai 11.827. Dari angka tersebut 9.806 telah mendapatkan NI PPPK, dan 56 dianggap mengundurkan diri.
Liputan6