5 Sekolah Kedinasan Paling Diminati Per 18 April: STAN, STIN, STIS

 Apa saja syarat masuk IPDN 2022? Cek juga ketentuan mengenai kuota penerimaan IPDN 2022 dan biaya masuk IPDN 2022. 

  Dok. IPDNApa saja syarat masuk IPDN 2022? Cek juga ketentuan mengenai kuota penerimaan IPDN 2022 dan biaya masuk IPDN 2022. Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui dalam Portal SSCASN telah membuka pendaftaran Sekolah Kedinasan selama periode 9 - 30 April 2022.

Bagi siswa yang ingin mendapatkan kepastian kerja usai kuliah dengan bekerja di lembaga pemerintahan berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN), Sekolah Kedinasan milik Kementerian/lembaga negara bisa menjadi pertimbangan. Bahkan, sekolah kedinasan juga membebaskan biaya pendidikan hingga lulus.

BKN melalui laman Instagram resmi, merilis daftar Sekolah Kedinasan dengan jumlah pelamar terbanyak 2022.

"Hi #SobatBKN, berikut mimin sampaikan update pelamar #Dikdin2022 per tanggal 18/4/2022 pukul 08.56 WIB," tulis akun Instagram @kngoidofficial

Berikut daftar 5 Sekolah Kedinasan dengan jumlah pelamar terbanyak. Kamu masih berkesempatan untuk mendaftar.

1. Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN

Jumlah pelamar: 4.036

PKN STAN merupakan Sekolah Kedinasan di bawah pembinaan Kementerian Keuangan.

Bagi calon mahasiswa yang berminat untuk mengikuti SPMB PKN STAN tahun 2022 diminta agar dapat mengikuti UTBK tahun 2022.

Calon mahasiswa UTBK dapat memilih kelompok ujian Sains dan Teknologi (Saintek), Sosial Humaniora (Soshum), ataupun Campuran (Saintek dan Soshum).

Untuk tahu syarat nilai UTBK 2022, nilai Ijazah dan Rapor untuk bisa mendaftar STAN

2. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)

Jumlah pelamar: 3.585

Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) merupakan Sekolah Kedinasan di bawah pembinaan Badan Intelijen Nasional (BIN).

Sejumlah keunggulan STIN antara lain selama kuliah mahasiswa tidak dipungut biaya apapun. Tinggal di Asrama, mendapat konsumsi dan seragam. Setelah lulus kuliah, diangkat menjadi CPNS dan berkesempatan berlatih menjadi Indonesian Cyber Task Force dan ahli dalam bidang Biomedical Hazard.

3. Politeknik Statistika STIS

Jumlah pelamar: 3.516

Badan Pusat Statistik melalui Politeknik Statistika STIS akan menerima kembali mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023 yang berstatus ikatan dinas sebanyak 500 orang termasuk 10 orang program afirmasi wilayah khusus (Papua dan Papua Barat).

Lulusan Politeknik Statistika STIS akan diangkat sebagai calon Aparatur Sipil Negara (ASN) di Badan Pusat Statistik (BPS) di seluruh wilayah Indonesia sampai tingkat Kabupaten/Kota.

Mulai Tahun Akademik 2022/2023, calon mahasiswa dapat memilih penempatan CPNS berdasarkan provinsi dan program studi.

4. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)

Jumlah pelamar: 2.217

Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia memberikan kesempatan bagi Putra/Putri Warga Negara Republik Indonesia untuk mengikuti Seleksi Penerimaan Calon Praja (SPCP) Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Tahun 2022.

Dilansir dari laman spcp.ipdn.ac.id, IPDN memiliki beberapa kuota yang terbagi ke dalam 3 kuota utama antara lain:

  • Kuota 34 provinsi: 1.230 calon praja
  • Kuota Provinsi Papua: 109 calon praja
  • Kuota Provinsi Papua Barat: 49

5. Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG)

Jumlah pelamar: 1.828

Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) merupakan Sekolah Tinggi Kedinasan di bawah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Didirikan di Bandung pada tahun 1955 dengan nama Akademi Meteorologi dan Geofisika (AMG).

Bagi mahasiswa yang diterima, harus bersedia bekerja di BMKG sesuai ketentuan yang berlaku sejak dinyatakan lulus pendidikan dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia.kompas