Formasi CPNS 2022, Total Kuota PPPK 1 Juta dengan Guru Daerah 758 Ribu

Pemerintah Kota Cimahi tidak akan menerima Calon Pegawai Negeri Sipil pada tahun 2022.
CPNS 2021, Pembukaan lowongan ASN 2022 untuk PPPK guru kembali dibuka. Foto: Muhammad Iqbal/detik

Formasi CPNS 2022 kembali tersedia dengan kuota Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) mencapai satu juta. Sebanyak 758.018 disediakan untuk guru di daerah, sedangkan 184.239 lainnya untuk pegawai fungsional.

"Adapun jumlah rencana usulan rekrutmen calon ASN 2022 adalah 1.086.128 orang atau formasi jabatan," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Ad Interim Mahfud MD, Rabu (29/6/2022).

Formasi ini menjadi angin segar untuk para guru honorer Indonesia, terutama yang mengajar di daerah. Dibukanya formasi dengan kuota cukup banyak setidaknya mampu memberikan keterjaminan dari pemerintah kepada mereka.

Sebelumnya Menpan RB Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa pemerintah hanya akan merekrut PPPK pada CPNS 2022. Keputusan ini mengacu pada sistem kerja negara maju, dengan jumlah pelayanan publik (PPPK) lebih banyak daripada civil servant (PNS).

Dengan kuota lebih dari 750 ribu, formasi guru PPPK diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidikan di Indonesia. Artinya, guru bisa mendapatkan hak yang layak atas jasanya.

Tidak hanya di tingkat daerah, pada tingkat pusat PPPK untuk guru juga dibuka sebanyak 45 ribu formasi dan 20 ribu untuk dosen. Pembukaan kuota dalam CPNS 2022 dan kesejahteraan pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan Indonesia.

Mekanisme Seleksi CPNS 2022 untuk PPPK Guru

Ada tiga tahap mekanisme atau teknis seleksi PPPK guru tahun 2022. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan-RB) RI Nomor 20 Tahun 2022 tentang Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja untuk Jabatan Fungsional Guru pada Instansi Daerah Tahun 2022 sebagai berikut.

1. Penempatan untuk yang lulus passing grade

Teknis seleksi pertama adalah penempatan bagi guru yang sudah lulus passing grade pada tahun 2021 di tempat tugas masing-masing atau di satuan pendidikan yang membutuhkannya. Peserta pada mekanisme ini merupakan guru yang lulus passing grade pada seleksi tahun 2021.

2. Seleksi kesesuaian/verifikasi

Mekanisme seleksi yang kedua diselenggarakan melalui pertimbangan dimensi kompetensi profesional, pedagogik, sosial, dan kepribadian. Pesertanya adalah tenaga honorer kategori II dan guru honorer negeri yang 2-3 tahun terdaftar dalam Dapodik.

3. Seleksi tes

Terakhir yaitu mekanisme seleksi berdasarkan kompetensi teknis, kompetensi manajerial, serta sosial kultural. Pesertanya adalah guru honorer negeri yang kurang dari 3 tahun terdaftar dalam Dapodik, kemudian lulusan PPG, dan tenaga honorer swasta yang terdaftar dalam Dapodik.

Itulah informasi seputar kuota CPNS 2022 Formasi PPPK guru daerah serta mekanisme seleksi yang akan diadakan. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi detikers, terutama para guru honorer.

(row/row detik