Kisi-Kisi Instrumen Penilaian Seleksi Verifikasi dan Kesesuaian Prioritas PPPK Guru 2022

 Ilustrasi seleksi PPPK Guru 2022

Ilustrasi seleksi PPPK Guru 2022 /Pixabay/mohamed Hassan
- Menjelang pembukaan pendaftaran PPPK Guru 2022 tentunya sudah ada juknis seleksi PPPK 2022. 

Petunjuk teknis seleksi PPPK Guru 2022, salah satunya, mengatur tentang mekanisme penempatan guru lulus passing grade PPPK 2021 sebagai pelamar prioritas 1.

Selain itu, juga mengatur ketentuan penilaian seleksi verifikasi/kesesuaian bagi pelamar prioritas 2 dan pelamar prioritas 3 PPPK Guru 2022 dan jika lulus akan menempati formasi di sekolah induk atau non induk

Mekanisme dan seleksi kesesuaian atau verifikasi bagi pelamar THK-2 dan juga guru honorer sekolah negeri bagi pendidik dengan masa kerja lebih dari 3 tahun yang terdaftar di Dapodik. 

Dalam hal ini, yang pertama dinilai adalah kualifikasi akademik, apakah ijazah sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan, ataukah juga sesuai dengan formasi yang dibuka di sekolah pelamar.

Kemudian disusul dengan seleksi kompetensi teknis yang akan diuji dari segi profesional ataupun pedagogik, juga diuji berdasarkan kehidupan sosial dan kepribadian pelamar.

Lalu kinerja guru juga akan diuji beserta latar belakangnya. Selanjutnya, untuk mekanisme dan instrumennya akan dilakukan untuk penilaian kesesuaian. 

Pada seleksi penilaian tahap ini akan diutamakan untuk guru honor sekolah negeri yang saat ini mengajar dan beban kerjanya sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Untuk mengikuti seleksi penilaian kesesuaian maka harus memenuhi beberapa syarat tertentu, yaitu:

  • Bagi setiap pelamar harus sudah mempunyai akun SSCASN.
  • Untuk setiap penilai harus sudah memiliki akun penilaian yang tersinkron melalui akun pelamar di masing-masing sekolah induk
  • Kemudian akunnya telah tersinkron dengan akun pelamar di masing-masing induk.
  • Selanjutnya akun pelamar akan dibaca oleh penilai/observer untuk memberikan penilaian.

Berikut ini kisi-kisi instrumen penilaian kesesuaian (kompetensi).

  1. Menjelaskan refleksi terhadap praktik pembelajaran dan pendidikan.
  2. Menjelaskan refleksi mengenai cara berinteraksi aktif dengan peserta didik.
  3. Mempraktekkan strategi manajemen ruangan kelas.
  4. Menggunakan perencanaan, pelaksanaan, asesmen, dan laporan pembelajaran.

***

Editor: Dian R.T.L. Syam

Sumber: YouTube Calon Guru (Kanjeng Mariyadi Ngawi)