Hal ini demi mewujudkan arah Presiden Jokowi dalam mengalokasikan 2,3 juta formasi ASN pada 2024.
Mendikbud Ristek, Nadiem Makarim menyatakan, Kemendikbud Ristek senantiasa mendorong pemenuhan kebutuhan guru ASN PPPK di sekolah negeri.
Sampai dengan 2023, Kemendikbud telah meluluskan 774.999 guru PPPK.
Kebijakan ini, sebut dia, akan terus dilakukan pada tahun 2024 dalam rangka pemenuhan kebutuhan guru ASN di Sekolah Negeri melalui seleksi guru ASN PPPK.
"Dalam upaya mewujudkan cita-cita gerakan Merdeka Belajar, kami melanjutkan pemenuhan kebutuhan guru ASN di sekolah negeri melalui Seleksi Guru PPPK. Adapun kuota yang dipenuhi tahun ini sebanyak 419.146 guru PPPK, sehingga Insya Allah target 1 juta guru terpenuhi," kata dia dalam keterangan resminya, Kamis (14/3/2024).
Mendikbud Nadiem juga menyampaikan kebutuhan usulan formasi PPPK untuk Tenaga Administrasi Sekolah dan Pengawas Sekolah.
Di tahun ini, terdapat 18.729 formasi Pengawas Sekolah Jenjang Ahli Muda yang dapat dipenuhi melalui ASN PPPK.
Nadiem mengapresiasi kolaborasi yang telah terjalin baik dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), BKN, LAN, dan Kementerian/Lembaga terkait dalam penyelenggaraan seleksi Guru ASN PPPK sejak 2021.
"Kami ucapkan terima kasih kepada KemenPAN-RB atas kesempatan yang diberikan kepada Kemendikbud Ristek sebagai instansi pembina dan instansi pemerintah untuk kembali membuka usulan formasi guru ASN PPPK 2024," tutup Nadiem.kompas
Pelaksanaan seleksi Guru ASN PPPK merupakan wujud komitmen Kemendikbudristek dalam menjalankan arahan Presiden Joko Widodo dalam mengalokasikan 2,3 juta formasi ASN, sehingga pada tahun 2024 masih terdapat 419.146 formasi guru ASN PPPK. Kemendikbud terus mendorong pemenuhan kebutuhan guru ASN PPPK di sekolah negeri.
“Dalam upaya untuk mewujudkan cita-cita gerakan Merdeka Belajar, yakni meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia, kami akan meneruskan kebijakan perekrutan guru ASN PPPK. Pada tahun ini, kami akan melanjutkan pemenuhan kebutuhan guru ASN di sekolah negeri melalui Seleksi Guru ASN PPPK. Adapun kuota yang perlu dipenuhi tahun ini adalah sebanyak 419.146 guru ASN PPPK sehingga target 1 juta guru Insya Allah dapat terpenuhi,” terang Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Nadiem Anwar Makarim, dilansir dari rilis Kemdikbud.
Sampai dengan 2023, Kemendikbudristek telah meluluskan 774.999 guru ASN PPPK. Kebijakan ini akan terus dilakukan pada tahun 2024 dalam rangka pemenuhan kebutuhan guru ASN di Sekolah Negeri melalui seleksi guru ASN PPPK.
Pada kesempatan yang sama, Mendikbudristek juga menyampaikan kebutuhan usulan formasi PPPK untuk Tenaga Administrasi Sekolah dan Pengawas Sekolah.
Untuk tahun ini, terdapat 18.729 formasi Pengawas Sekolah Jenjang Ahli Muda yang dapat dipenuhi melalui ASN PPPK.
Nadiem Makarim juga menyatakan apresiasi dan ucapan terima kasihnya atas kolaborasi yang telah terjalin dengan baik dengan KemenPANRB dan Kementerian/Lembaga terkait dalam penyelenggaraan seleksi Guru ASN PPPK sejak 2021.
“Terselenggaranya Seleksi Guru ASN PPPK tentu melibatkan gotong royong dan kolaborasi yang erat antara Kemendikbudristek dengan KemenPANRB, BKN, LAN, serta kementerian/lembaga terkait lainnya. Oleh karena itu, kami ucapkan terima kasih kepada KemenPANRB atas kesempatan yang diberikan kepada Kemendikbudristek sebagai instansi pembina dan instansi pemerintah untuk kembali membuka usulan formasi guru ASN PPPK 2024,” jelasnya.
Jadwal rekrutmen guru PPPK 2024 saat ini belum ada pengumuman resmi. Rencananya, pendaftaran akan dibuka bulan April - Mei 2024.
Namun, pemerintah tetap berencana membuka pendaftaran CPNS dan PPPK sebanyak tiga gelombang pada 2024.
Kendati demikian, pembukaan tiga gelombang tersebut perlu menunggu pemenuhan kebutuhan CPNS atau PPPK.