Rencananya, pendaftaran CASN tahun akan dilakukan sebanyak tiga gelombang.
Kementerian PANRB telah menerima usulan kebutuhan ASN dari berbagai instansi pusat dan daerah sebesar 1,38 juta.
Dari jumlah tersebut, Kementerian PANRB telah menetapkan total formasi sebanyak 1,28 juta untuk memenuhi kebutuhan ASN nasional sebesar 2,3 juta secara bertahap.
Lantas, adakah kriteria prioritas untuk CPNS 2024?
Talenta digital dari fresh graduate
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menyampaikan, terdapat beberapa prioritas CPNS 2024, salah satunya lulusan baru atau fresh graduate yang memiliki kemampuan digital.
Menurutnya, pemerintah menyiapkan ASN talenta digital dari kalangan fresh graduate yang akan menjadi akselerator mesin birokrasi dan pelayanan publik.
Arah kebijakan tersebut dinilai akan mengakselerasi ekonomi lokal dan nasional, mulai digitalisasi sektor pertanian, perindustrian, pariwisata, produksi UMKM, hingga perdagangan.
"Sehingga talenta digital yang akan direkrut bukan hanya pada sektor hilir, seperti digital marketing, tetapi juga di sektor hulu di lini produksi," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (14/3/2024).
Anas mencontohkan, pada daerah basis pertanian, pemerintah akan merekrut ASN talenta digitalisasi sektor pertanian untuk membantu para petani lokal.
Sementara itu, di daerah basis industri kecil, pemerintah berencana merekrut ASN talenta digital untuk membantu mewujudkan smart factory dan meningkatkan efisiensi industri kecil setempat.
Formasi CPNS 2024 khusus APIP dan IKN
Bukan hanya talenta digital dari kalangan lulusan baru, prioritas CPNS 2024 juga mencakup bidang Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) serta pemenuhan sumber daya manusia (SDM) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
SDM APIP yang dapat direkrut oleh instansi pemerintah, antara lain auditor dan Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah (P2UPD).
"Karena hampir di seluruh daerah sekarang kekurangan auditor, oleh karena itu kami minta auditor dipersiapkan di formasi dengan baik," jelas Anas.
Kementerian, lembaga, maupun pemerintah daerah juga dapat memanfaatkan ketersediaan formasi dengan mengusulkan CPNS untuk IKN.
Dengan demikian, menurut Anas, usulan formasi akan dapat mampu memenuhi proyeksi kebutuhan ASN secara nasional.
Selain pembukaan formasi CPNS khusus IKN pada 2024, pengisian ASN di Nusantara juga rencananya bersumber dari pemindahan ASN kementerian atau lembaga satuan kerja pusat.
Formasi fresh graduate lebih besar
Pemerintah juga berencana mengadakan kebijakan afirmatif untuk memberikan kuota khusus bagi putra-putri terbaik di Kalimantan Timur, serta mutasi pegawai ASN pemerintah daerah di wilayah Kalimantan Timur.
"Arahan presiden meminta ada formasi yang dialokasikan untuk IKN, khusus untuk IKN dapat mengajukan afirmasi untuk penduduk setempat," ujarnya.
Anas menjelaskan, dalam rekrutmen tahun ini, ASN akan terdiri dari dua kategori, meliputi:
- CPNS yang bisa dilamar oleh fresh graduate
- Pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) untuk tenaga non-ASN dan eks THK-2 yang telah masuk basis data Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Sementara itu, khusus pembukaan 2024, pemerintah menyediakan formasi untuk fresh graduate yang lebih besar dibanding tahun sebelumnya.
"Karena tahun ini jumlah rekrutmen CPNS-nya relatif lebih besar dibanding sebelumnya. Tentu pemerintah juga tetap berkomitmen menuntaskan penataan teman-teman honorer," ungkap Anas.kompas