BatuNetwork.id - Setelah tahapan mengisi formulir C atau Formulir Diskusi Tindak Lanjut Observasi Kelas, guru akan menjadwalkan tahapan lanjut pada Penilaian Kinerja Guru di PMM. Langkah ini dituliskan pada form D atau Formulir Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas.
Pada dokumen Formulir Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas, guru akan menjawab beberapa pertanyaan terkait hasil tindak lanjut yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dengan melakukan refleksi upaya tindak lanjut yang disampaikan kepada atasan.
Selanjutnya, guru dan atasan menyepakati upaya peningkatan kinerja untuk mengatasi tantangan dalam upaya tindak lanjut dan melakukan upaya perbaikan.
Berikut pertanyaan-pertanyaan yang harus diisi oleh guru sebagai bentuk refleksi yang dituangkan pada form D atau dokumen Formulir Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas:
1.Apa inspirasi baru yang Anda dapatkan dari upaya tindak lanjut?
2.Berdasarkan inspirasi yang Anda dapatkan, apa perubahan praktik Anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah Anda lakukan?
Contoh: Saya mendapat umpan balik yang menyadarkan bahwa murid khawatir masuk kelompok yang tidak efektif.
3.Apa 3 tantangan paling sulit yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?
Contoh: Saya sulit mengajak guru lain praktik simulasi setelah jam mengajar.
4.Bagaimana rencana Anda dalam mengatasi tantangan tersebut agar bisa memastikan perubahan terjadi?
Contoh: Minta bantuan atasan untuk mengumumkan di rapat.
Pilihan Belajar dari Platform Merdeka Mengajar (PMM)
Tujuan Tindak Lanjut
Instruksi pembelajaran yang mencakup strategi dan komunikasi untuk menumbuhkan minat dan nalar kritis peserta didik. Desain pembelajaran yang relevan dengan kondisi di sekitar sekolah dengan melibatkan peserta didik. Latar belakang sosial, budaya, agama dan ekonomi yang relevan dengan kebutuhan belajar peserta didik
Periode Tindak Lanjut: Mei 2024 (contoh)
Kebutuhan Dukungan (Apa/Siapa) : Sumber daya untuk melakukan kegiatan belajar/praktik
1.Apa inspirasi baru yang Anda dapatkan dari upaya tindak lanjut?
2.Berdasarkan inspirasi yang Anda dapatkan, apa perubahan praktik Anda di ruang kelas/satuan pendidikan yang telah Anda lakukan?
Contoh: Saya mendapat umpan balik yang menyadarkan bahwa murid khawatir masuk kelompok yang tidak efektif.
3.Apa 3 tantangan paling sulit yang akan Anda hadapi dalam melakukan perubahan tersebut?
Contoh: Saya sulit mengajak guru lain praktik simulasi setelah jam mengajar.
4.Bagaimana rencana Anda dalam mengatasi tantangan tersebut agar bisa memastikan perubahan terjadi?
Contoh: Minta bantuan atasan untuk mengumumkan di rapat.
Berikut ini contoh cara penulisan dokumen Formulir Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas pada Pengelolaam Kinerja di Platform Merdeka Mengajar (PMM).
FORMULIR REFLEKSI TINDAK LANJUT OBSERVASI KELAS
A.PILIHAN BELAJAR
1.APA INSPIRASI BARU YANG ANDA DAPATKAN DARI UPAYA TINDAK LANJUT?
JAWABAN:
- Salah satu inspirasi yang bisa didapat dari upaya tindak lanjut dalam pembelajaran adalah pentingnya fleksibilitas dan adaptabilitas dalam merancang pengalaman belajar. Ketika kita melihat hasil dari metode pembelajaran tertentu, baik itu dalam konteks kelas, pelatihan, atau pembelajaran online, kita dapat mengidentifikasi apa yang berhasil dan apa yang perlu ditingkatkan.
- Saya mendapatkan pengetahuan baru dalam memetakan dan memenuhi kebutuhan belajar peserta didik yang berbeda-beda dalam proses pembelajaran.
- Saya dapat pengetahuan dan keterampilan baru dalam melakukan restitusi sehingga saya/guru dapat menerapkan disiplin positif.
- Saya dapat pengetahuan dan keterampilan baru dalam melakukan coaching dengan model TIRTA sehingga dapat diterapkan dalam proses pembelajaran.
2.BERDASARKAN INSPIRASI YANG ANDA DAPATKAN, APA PERUBAHAN PRAKTIK ANDA DI RUANG KELAS/SATUAN PENDIDIKAN YANG TELAH ANDA LAKUKAN?
JAWABAN:
- Salah satu perubahan praktik yang bisa saya lakukan berdasarkan inspirasi tersebut adalah meningkatkan penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran. Selain itu, saya bisa lebih fokus pada kolaborasi antara siswa dalam kelas.
- Saya dapat merancang lebih banyak kegiatan atau proyek kolaboratif yang memungkinkan siswa untuk belajar satu sama lain dan membangun pemahaman bersama.
- Saya dapat menyusun proses pembelajaran berdiferensiasi dimana strategi diferensiasi yang saya gunakan adalah diferensiasi konten, proses dan produk berdasarkan kesiapan, minat dan profil peserta didik.
- Saya menerapkan restitusi untuk menghadapi peserta didik yang sulit dalam artian yang melanggar kesepakatan kelas.
Saya menerapkan coaching untuk menghadapi peserta didik yang sulit dan atau permasalahan-permasalahan lain.
3.APA 3 TANTANGAN PALING SULIT YANG AKAN ANDA HADAPI DALAM MELAKUKAN PERUBAHAN TERSEBUT?
JAWABAN:
- Perubahan Budaya dan Mindset: Salah satu tantangan paling sulit adalah mengubah budaya dan mindset yang sudah ada di lingkungan pendidikan
- Keterbatasan Sumber Daya Sumber daya seperti waktu, dana, dan tenaga kerja sering menjadi tantangan dalam mengimplementasikan perubahan
- Keterlibatan dan Dukungan Pihak-pihak Terkait: Penting untuk melibatkan dan mendapatkan dukungan dari semua pihak terkait, termasuk guru, siswa, orang tua, staf sekolah, dan mungkin juga pihak dinas Pendidikan
- Waktu dalam melakukan Coaching dan kemampuan dalam beberikan pertanyaan-pertanyaan terbuka
4.BAGAIMANA RENCANA ANDA DALAM MENGATASI TANTANGAN TERSEBUT AGAR BISA MEMASTIKAN PERUBAHAN TERJADI?
JAWABAN:
1. Komunikasi yang Efektif Saya akan memastikan komunikasi yang terbuka dan jelas dengan semua pihak yang terlibat, termasuk siswa,. rekan kerja, orang tua, dan administrator sekolah
2. Pelatihan dan Dukungan Saya akan mengikuti pelatihan yang komprehensif, saya akan terus meningkatkan tingkat penerimaan dan kesiapan untuk melaksanakan perubahan. Saya juga akan menyediakan dukungan kontinu dan kesempatan untuk refleksi dan umpan batlik dari pembelajaran
3. Memanfaatkan referensi materi yang telah diperoleh untuk dimodifikasi dan dibuatkan modul ajar sehingga lebih mudah dipahami oleh peserta didik
4. Mendapatkan data tentang kebutuhan belajar peserta didik dengan menyebar angket/berkonsultasi dengan wali kelas, berkolaborasi dengan tim BK dalam analisis pemetaan kebutuhan belajar peserta didik, melakukan ATM modul ajar dan asesmen berdiferensiasi dari praktik baik guru yang telah melakukan proses pembelajaran berdiferensiasi.
FORMULIR REFLEKSI TINDAK LANJUT OBSERVASI KELAS
B.PILIHAN BELAJAR DARI PATFORM MERDEKA MENGAJAR (PMM)
1.APA INSPIRASI BARU YANG ANDA DAPATKAN DARI UPAYA TINDAK LANJUT?
JAWABAN:
Salah satu inspirası baru yang bisa diambiL dari upaya tindak lanjut di platform Merdeka Mengajar (PMM) adalah tentang kekuatan kolaborası dan komunitas dalam meningkatkan kualitas pembelajaran juga memberikan inspiras tentang pentingnya kreativitas dan inovasi dalam pendidikan Melalui pendekatan yang inovatif dan kreatif, seperti menggunakan metode pengajaran yang menarik dan relevan dengan kebutuhan siswa.
2.BERDASARKAN INSPIRASI YANG ANDA DAPATKAN, APA PERUBAHAN PRAKTIK ANDA DI RUANG KELAS/SATUAN PENDIDIKAN YANG TELAH ANDA LAKUKAN?
JAWABAN:
Berdasarkan inspirasi yang saya dapatkan dani platform Merdeka Mengajar (PMM). Saya telah melakukan beberapa perubahan praktik di ruang kelas atau selama pembelajaran seperti: Mengintegrasikan Pendekatan Kolaboratif, Menerapkan Metode Pengajaran Kreatif, Memperkuat Pendidikan Karakter Mengatkan Pembelajaran dengan Konteks Sosial dan Lingkungan.
Dengan melakukan perubahan-perubahan ini, saya berharap dapat menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih bermakna dan berdampak bagi siswa.
3. APA 3 TANTANGAN PALING SULIT YANG AKAN ANDA HADAPI DALAM MELAKUKAN PERUBAHAN TERSEBUT?
JAWABAN:
1. Resistensi terhadap Perubahan
2. Keterbatasan Sumber daya
3. Penyesuaian dengan Kurikulum dan Kebijakan Sekolah
Menghadapi tantangan-tantangan ini memerlukan kesabaran, kreativitas, dan ketekunan. Dengan mengatasi tantangan ini, kita dapat memastikan keberhasilan implementasi perubahan yang bermanfaat bagi pembelajaran siswa.
4.BAGAIMANA RENCANA ANDA DALAM MENGATASI TANTANGAN TERSEBUT AGAR BISA MEMASTIKAN PERUBAHAN TERJADI?
JAWABAN:
1. Komunikasi dan Pendidikan Saya akan memprioritaskan komunikasi yang terbuka dan jelas dengan semua pihak yang teribat. termasuk siswa, rekan kerja, dan pihak administrası
2. Pengelolaan Sumberdaya dengan Efisien. Saya akan berusaha untuk mengelola sumber daya yang tersedia dengan efisien dan kreatif
3. Kolaborasi dan Konsensus Saya akan berupaya untuk membangun kolaborasi dan mencapai konsensus dengan semua pihak yang terlibat dalam proses perubahan
- Kebutuhan Dukungan (Apa/Siapa): Rekan Sejawat, Guru BK, Guru Penggerak, Kepala Sekolah dan Sumber daya untuk melakukan kegiatan belajar/praktik.
Demikianlah contoh cara penulisan Form D atau dokumen Formulir Refleksi Tindak Lanjut Observasi Kelas pada Pengelolaam Kinerja di Platform Merdeka Mengajar (PMM).
Editor: Rachmawati