Rencananya formasi CPNS dan PPPK tersebut akan dibuka pada Juni 2024.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Amin Purwani mengatakan bahwa pihaknya telah mengusulkan formasi CPNS maupun PPPK kepada pemerintah pusat.
Dari usulan yang diajukan paling banyak adalah tenaga teknis dan guru.
“CPNS ada 354 formasi, PPPK Guru 184, dan PPPK teknis 2.406,” jelasnya saat dihubungi, Rabu, (8/5/2024).
Diklaim pelaksanaan CASN 2024 bebas dari joki
Total usulan yang diajukan oleh DIY adalah sebanyak 2.944 formasi, baik itu CPNS dan PPPK.
Usulan tersebut akan disetujui terlebih dahulu oleh Kemenpan RB untuk mengetahui berapa formasi yang disetujui. Nantinya dari Kemenpan RB akan menyetujui formasi mana saja dan berapa yang disetujui dan ditetapkan.
Amin menambahkan, pada tahun ini, DIY tidak membuka formasi pada tenaga kesehatan lantaran sudah dilakukan pada tahun lalu.
"Tiga jenis itu saja formasinya, karena cuma itu yang dibuka. P3K kesehatan kan sudah tahun lalu, ini kan dari nambah Pemda DIY yang 2.406 itu," katanya.
Ia menambahkan, Pemda DIY tengah fokus pada proses pengalihan status 2.406 tenaga kesehatan yang terdaftar dalam database BKN RI dan telah di-entry pada 2022.
Tenaga kesehatan tersebut akan beralih menjadi PPPK pusat dan bekerja untuk pemerintah di DIY.
Sebelumnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas memastikan pelaksanaan seleksi CASN bebas dari joki dan titipan pejabat.
Menurut dia, pelaksanaan CASN 2024 akan transparan dan lebih ketat dengan memanfaatkan teknologi pemindai wajah (face recognition) sehingga tidak memungkinkan adanya celah yang bisa dimanfaatkan oknum untuk melakukan kecurangan.
"Untuk seleksi CPNS tidak mungkin ada celah karena semua masyarakat sekarang bisa mendaftar dan masyarakat bisa memantau siapa yang diterima dan mereka juga langsung bisa tahu hasil tes seleksi," ujarnya saat konferensi pers di Gedung Kominfo, Jakarta, Jumat (3/5/2024).kompas